Daftar Donatur Palestina
Oleh: KH Luthfi Bashori
Hajinews.id – Di antara kewajiban setiap orang muslim itu adalah selalu berprasangka baik kepada Alah. Bahwa Allah senantiasa menyayangi dirinya, Allah peduli terhadapnya dan terhadap segala keperluannya.
Allah juga akan selalu mendengar segala curahan hatinya saat ia mengadu tiada henti-hentinya. Allah akan mengampuninya sekalipun ia telah menumpuk dosa sebesar gunung gemunung, dan sebanyak buliran pasir di pantai, selagi ia tetap memohon ampunan kepada-Nya.
Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT dalam hadis Qudsi: “Hai hamba-Ku, Aku senantiasa menurut prasangkamu. Bila engkau selalu mengingat-Ku, maka aku selalu bersamamu.” (HR. Imam Hakim melalui Sayyidina Anas RA).
Jadi Allah SWT itu akan menetapkan sesuatu menurut dugaan seorang hamba terhadap diri-Nya. Jika si hamba itu berkeyakinan, bahwa Allah Maha Pemurah lagi Maha Pemaaf, maka si hamba akan menjumpai Allah SWT benar-benar seperti apa yang diyakininya. Allah SWT juga akan selalu menyertainya dengan rahmat-Nya selama ia mengingat Allah.
Karena itu, untuk menjadi hamba yang baik, maka hendaklah setiap muslim itu selalu berprasangka baik, bahwa dirinya akan selalu mendapat bimbingan dari Allah, selagi dirinya tersebut senantiasa berusaha mendekatkan diri kepada-Nya.
