Tak Ingin Sekedar Dengar Laporan, Bupati Bandung Serahkan Kunci Rumah Program Rutilahu

Tak Ingin Sekedar Dengar Laporan, Bupati Bandung Serahkan Kunci Rumah Program Rutilahu (Hajinews.id)
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



BANDUNG, Hajinews.id — Bupati Bandung HM Dadang Supriatna turun langsung dalam penyerahan kunci rumah yang baru selesai dibangun melalui program rumah tidak layak huni (rutilahu) warga miskin di Kampung Cipeundeuy Desa Mekarpawitan Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung, Senin (29/8/22).

Pria yang akrab dipanggil kang DS itu didampingi oleh Kepala Disperkimtan Kabupaten Bandung Wahyudin, Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Bandung Hj. Renie Rahayu Fauzi dan Anggota DPRD Kabupaten Bandung H. Hikmat Budiman saat penyerahan kunci.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Euis, selaku penerima manfaat dan pemilik rumah tersebut mengucapkan rasa terima kasih, setelah rumahnya diperbaiki melalui program rutilahu. Bahkan Bupati Bandung sendiri membantu membukakan kunci rumah tersebut, setelah rumah itu diresmikan untuk ditempati oleh pemiliknya.

Dadang Supriatna mengatakan, memperbaiki rumah tidak layak huni merupakan program dirinya, sebagai Bupati Bandung. Menurutnya rumah tidak layak huni di Kabupaten Bandung mencapai 37.000 unit.

“Kita mentargetkan setiap tahunnya 7.000 rumah untuk diperbaiki. Pada 2021 lalu, sudah diperbaiki 7.500 rumah, dan insya Allah 2022 ini 7.000 unit rumah yang menjadi sasaran dalam program rutilahu tersebut,” kata Dadang Supriatna.

Untuk memperbaiki rumah tidak layak huni itu, DS mengatakan, ada dorongan dan bantuan dari Ketua Fraksi PKB DPR RI H. Cucun Ahmad Syamsurijal melalui program bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS).

“Pada 2021 lalu, ada sekitar 2.100 unit rumah dan tahun 2022 insya Allah sebanyak 3.500 dari program BSPS yang digulirkan melalui aspirasi Pak Ketua Fraksi PKB DPR RI,” katanya.

Kemudian DS pun mengungkapkan bahwa peresmian rumah warga yang sebelumnya merupakan rumah tidak layak huni tersebut ialah bagian dari program Saba Desa atau Bupati Ngamumule Desa (Bunga Desa) di Kecamatan Paseh. Ia juga menegaskan jika dirinya ingin melihat langsung kondisi sesungguhnya di lapangan, bukan sekedar mendengar.

“Ini dalam upaya serap aspirasi dari masyarakat. Soalnya, saya tidak mau hanya mendengar saja, asal bapak tapi saya ingin melihat kondisi riil di lapangan, berkaitan dengan keseharian masyarakat,” tegasnya.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *