๐ Melatih Kesabaran.
๐ Bahwa segala sesuatu itu bisa diupayakan.. Termasuk dalam sifat-sifat kebaikan..
๐ Nabi shallallahu โalaihi wa sallam bersabda,
ููู ููู ููุณูุชูุนููููู ููุนูููููู ุงูููููู ููู ููู ููุณูุชูุบููู ููุบููููู ุงูููููู ููู ููู ููุชูุตูุจููุฑู ููุตูุจููุฑููู ุงูููููู ููู ูุง ุฃูุนูุทูู ุงูููููู ุฃูุญูุฏูุง ู ููู ุนูุทูุงุกู ุฃูููุณูุนู ู ููู ุงูุตููุจูุฑู
๐ Barangsiapa berusaha menjaga diri dan kehormatan dari hal haram (‘iffah) maka Allah akan menjadikannya orang yang terjaga..
Dan siapa saja yang berupaya agar merasa cukup niscaya akan Allah jadikan ia orang yang merasa cukup..
Serta siapa pun yang berlatih untuk bersabar maka Allah akan menjadikannya penyabar..
Tidaklah seseorang menerima pemberian yang lebih baik daripada kesabaran..โ
(HR al-Bukhari: 2493, Muslim: 1053)
๐ Asy-Syaikh al-โUtsaimin rahimahullahu ta’ala menjelaskan tiga bentuk sabar:
1. Bersabar dalam melakukan ketaatan
2. Bersabar untuk tidak mengerjakan perkara yang diharamkan
3. Bersabar kala menjalani takdir ketetapan Allah pada dirinya
(Syarh Tsalatsatul Ushul: 24)
๐ Karena kesabaran itu, pun mencakup ‘iffah dan merasa cukup..
โโ
Rasa sabar itu bahkan bisa:
1. Mengembalikan yang pergi menjadi kembali;
2. Membuat jarak yang jauh menjadi dekat,
3. Beban yang berat menjadi ringan,
4. Waktu yang lama menjadi sebentar,
5. Melunturkan benci menggunung menjadi sebutir debu.
Dan kalaupun kita gagal menyaksikan hal itu terjadi, rasa sabar tetap akan menjanjikan sesuatu yang beruntung. Sungguh beruntung orang-orang yang sabar.
-sahabatilmu-