2 Minuman Sarapan yang Bakal Bikin Gula Darah Anda Meroket

Minuman Sarapan Gula Darah Meroket
Minum Jus. Foto: unsplash
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id Sarapan apa hari ini? Para ahli mengatakan sarapan adalah waktu makan yang penting. Bila melewatkannya dikaitkan dengan masalah kesehatan. Salah satunya bertambahnya berat badan serta meningkatkan risiko diabetes tipe 2.

Pada penderita diabetes, sarapan itu sangat penting. Makan lebih awal dan makan yang rendah karbohidrat dan tinggi lemak terbukti mendukung kadar gula darah sepanjang hari. Namun, jika melewatkan sarapan dapat mempersulit menjaga gula darah yang aman sepanjang hari.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Meskipun sarapan itu sangat penting, Anda juga perlu mengonsumsi makanan dan Minuman yang tepat untuk memaksimalkan makanan ini. Apabila Anda minum sesuatu yang manis di pagi hari, berhati-hatilah karena dapat mendatangkan malapetakan pada gula darah.

Contohnya saja jika Anda minum kopi, minuman klasik ini membuat pagi Anda bersemangat. Namun, minum secangkir kopi saja bisa berdampak buruk pada tubuh Anda.

“Untuk beberapa penderita diabetes, kafein dapat menyebabkan gula darah melonjak (tidak semua),” kata ahli diet terdaftar Lauren Manaker, MS, RDN, LDN, CLEC, CPT, penulis The First Time Mom’s Pregnancy Cookbook, The 7 Ingredient Healthy Pregnancy Cookbook, dan Fueling Male Fertility dikutip dari Eat This.

Menurut Mayo Clinic, jika saat ini Anda menderita diabetes dan menggunakan insulin, dampak kafein (sekitar 200 miligram) dapat dikaitkan dengan kadar gula darah yang lebih tinggi atau lebih rendah.

Minum Jus Bikin Gula Darah Melonjak

Selain kopi, jus juga dapat menyebabkan gula darah melonjak. “Ini karena merupakan sumber karbohidrat yang cepat,” kata ahli diet terdaftar Sydney Greene, MS, RDN.

Minum jus setiap hari berarti tubuh mengonsumsi bentuk buah yang sangat terkonsentrasi yang tidak memiliki serat pengatur gula darah yang memperlambat pencernaan yang ada dalam bentuk buah utuh.

Menurut CDC, mengonsumsi serat sangat penting untuk mengendalikan gula darah. Tubuh tidak dapat menyerap dan memecah serat, yang berarti tidak menyebabkan lonjakan gula darah seperti karbohidrat lainnya.

Perbaikan Menu Sarapan

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *