Jangan Putus Asa! Inilah Kunci Terkabulnya Doa Kita

Kunci Terkabulnya Doa Kita
Kunci Terkabulnya Doa Kita
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Teruslah berusaha dan berdoa serta jangan mudah putus asa karena ada kuncinya agar doa kita terkabulkan.

Kita semua punya cobaan dan ujian, tapi selama kita masih berdoa kepada Allah, maka tidak ada namanya putus asa.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Allah punya cara, meski doa kita tertunda diijabah, tapi Allah masih senang mendengar bisikan doa kita, apalagi saat kita berdoa dengan ikhlas.

Semua ini ada prosesnya begitu pun doa, ada prosesnya juga.

Tugas kita sebagai hamba hanyalah berdoa, dan tugas Allah adalah menerima doa kita.

Oleh karena itu, tidak boleh kita sebagai hamba memikirkan urusan Allah mengabulkannya atau tidak.

Dilansir dari channel YouTube Yayasan Syekh Ali Jaber, Kunci terkabul doa kita.

Inilah yang menjadi kesalahan manusia, yang selalu ingin tahu apakah doanya diterima atau tidak.

Doa kita terima atau tidak itu urusannya Allah, kita hanya wajib memenuhi tugas kita, seperti Allah perintahkan: “Berdoalah kepadaku, aku akan menerima doamu”.

Jadi sibukanlah diri kita dengan doa dan berusaha.

Kata Amirul Mukminin, Umar bin Khattab, “Al Muwaffaq: Man aktsaro minad du’a (Orang yang dapat taufik dari Allah orang yang terus tidak berhenti berdoa)”.

Rasulullah juag berkata, Allah paling senang ‘Al Lahuh’ yang artinya Berdoa lagi, selesai. Belum diijabah? Berdoa lagi.

Cukup dia menikmati doa, kerena komunikasi dengan Allah dan itulah yang membuat orang muslim, mukmin mencintai Allah.

Soal dikabulkannya doa atau tidak, itu urusan lain yang penting menikmati dan ikhlas mendekatkan diri kepada Allah lewat doa.

Jadi perlu di ingat bahwa semuanya punya masalah, jangan berputus asa. Kita punya senjata yang kuat (Doa) Senjata orang mukmin: Doa.

Saat berdoa maka jangan langsung meminta “ya Allah saya punya masalah tolong selesaikan masalah”, sedikit sopan untuk berdoa atau mendekatkan diri kepada Allah.

Kalau berdoa maka pujilah Allah dulu “Ya allah yang maha mulia, yang maha segalanya, Ya Allah aku mengakui kebodohanku, kelemahanku, kekuranganku, dosa maksiatku, engkau maha kasih sayang, engkau maha mengampuni, engkau maha baik, engkau maha adil”.

Saking memujinya kepada Allah, kita menangis duluan sebelum meminta, maka demi Allah, nikmat doa itu nikmat kalau bisa kita tahu rahasianya.

Begitulah proses berdoa.

Setelah memuji Allah, kita juga bisa langsung melakukan Shalawat kepada Rasulullah, karena salah satu berkah doa kita shalawat kepada Nabi Muhammad.

Jadi mulai dari sekarang tidak usah pakai curhat kepada orang tapi curhatlah kepada Allah SWT.***

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *