Bahas Manuver, Gerindra Instruksi Kader Patuhi Keputusan Prabowo Subianto Capres 2024

Menhan Prabowo Subianto
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id — Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad memberikan instruksi harian kepada seluruh kader partainya.

Awalnya, Dasco mengatakan Gerindra memiliki doktrin dengan istilah ‘perkalian nol’, yakni sistem penilaian kualitas kader yang menomorsatukan loyalitas atau kesetiaan pada perjuangan partai.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Tanpa adanya kesetiaan semua kelebihan seorang kader akan dikalikan dengan nol alias tidak ada nilainya sama sekali,” kata Dasco dalam keterangannya, Rabu (4/1/2023).

Dasco mencotohkan ketika seorang kader cerdas, berani, tangkas, populer, dan militan maka masih-masing diberi nilai 20.

“Jika dijumlahkan secara keseluruhan kader tersebut akan mendapat nilai 100,” ujarnya.

Wakil Ketua DPR RI itu menuturkan bahwa ada satu hal penting yang menjadi penilaian kunci terhadap seluruh kader, yakni loyalitas.

“Tanpa adanya loyalitas maka nilai sempurna tersebut akan dikalikan dengan ‘0’ (nol) alias menjadi hilang sama sekali,” ungkap Dasco.

Dasco menegaskan loyalitas tidak bisa dibandingkan satu demi satu dengan variabel-variabel lain.

Sebaliknya, kata dia, loyalitas adalah menjadi variabel penentu bernilai atau tidaknya variabel-variabel yang lain.

“Loyalitas adalah mematuhi semua keputusan dan arahan partai yang telah kita sepakati bersama,” ucap Dasco.

Lebih lanjut, Dasco menjelaskan Partai Gerindra telah memutuskan Ketua Umum Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) di 2024.

Ia menegaskan keputusan itu diambil dalam rapat kerja nasional (Rakernas) Partai Gerindra bersama seluruh pengurus dari DPP, DPD, DPC, PAC, Ranting termasuk badan-badan dan sayap partai.

“Partai Gerindra telah memutuskan kembali mencalonkan Bapak Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden 2024,” tutur Dasco.

Dasco menambahkan pembuktian loyalitas kader Gerindra ditandai dengan kesatuan antara perbuatan dan tindakan.

“Apakah dia maksimal berbicara dan bertindak memperjuangkan terpilihnya Pak Prabowo Subianto sebagai Presiden 2024 atau berbicara loyalitas tetapi malah bermanuver lain,” imbuhnya.

Ia pun berharap seluruh kader Gerindra agar loyal terhadap partai termasuk keputusan Prabowo Capres 2024.

“Semoga kita tidak termasuk kader yang terkena perkalian nol,” ungkap Dasco.

Sumber: Tribunnews

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *