Dubes Najib, Bekerja dan Berkarya Sama Hebatnya

“Bersujud Diatas Bara” (Seri-34): Dipaksa Keadaan
Muhammad Najib, Dubes Indonesia untuk Kerajaan Spanyol dan UNWTO
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Ada ruang dan kesempatan bersama bagi kedua negara untuk berbagi pengalaman soal toleransi beragama, termasuk perlindungan kelompok minoritas. Ada benang merah moderasi beragama di kedua negara yang perlu terus dikembangkan.

Berawal dari Guru Muhammadiyah

Dubes Najib sejatinya adalah seorang guru, mengawali pengabdiannya sebagai dosen di Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surabaya dan di almamaternya ITS, sempat dipercaya sebagai Dekan Fakultas Teknik UNISMA, Bekasi Ia bermetamorfosi menjadi politikus sejak munculnya Gerakan Reformasi pada tahun 1998.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Ia ikut mendirikan Partai Amanat Nasional (PAN), kemudian menjadi Pengurus Dewan Pimpinan Pusat PAN sejak berdirinya sampai sekarang. Sempat menjadi Anggota DPR RI pada periode 2004-2009 dan periode 2009- 2014.

Duta Besar RI untuk Spanyol Muhammad Najib dan istri Hafizah. (Foto: dok.pri)

Pengalamannya berorganisasi dimulai dari Ketua HMI Komisariat Elektro, ITS, kemudian Ketua HMI, Korkom ITS, terakhir sebagai Ketua HMI Cabang Surabaya. Aktifitas berorganisasi dilanjutkan di Persyarikatan Muhammadiyah dimulai Pemuda dari Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur, kemudian dipercaya sebagai Sekjen Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, selanjutya sebagai Ketua Hubungan Internasional Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Aktifitas organisasi lain yang pernah diembannya antara lain sebagai salah seorang Ketua di World Conference on Religions and Peace (WCRP), Ketua Ikatan Alumni ITS Surabava, Wakil Ketua Badan Keria Sama antar Parlemen DPR-RI, Sekretaris Fraksi PAN DPR RI, Ketua Hubungan Luar Negeri & Diaspora DPP PAN periode 2015-2020, sebagai Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Majelis Pengurus Pusat ICMI periode 2015-2020, mendirikan Research Center for Civilizations & Human Resources Development (RCC&HRD) pada 2020 dan dipercaya sebagai direktorya.

Anugerah atau Penghargaan yang pernah diterimanya antara lain: Lulus sebagai siswa terbaik di SD, SMP, dan SMA; Menerima lencana emas dari Majelis Tinggi Agama Khong Hu Chu (MATAKIN); Menerima penghargaan dari Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional sebagai salah seorang pendiri PAN; Menerima Alumni Award dari ITS sebagai salah seorang alumni yang berjasa terhadap almamater.

banner 800x800