Gus Baha: Ucapan Kalimat Istighfar Bukanlah Syarat terpenting Mendapatkan Ampunan Allah SWT

Kalimat Istighfar Bukanlah Syarat Mendapatkan Ampunan Allah
Gus Baha
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Tidak setiap orang luput dari kesalahan dan dosa. Tetapi dosa dapat diampuni karena sifat Allah yang Maha mengampuni.

Kita sering mendengar seseorang meminta kita banyak mengucap istighfar untuk memohon ampunan atas dosa-dosa yang dilakukan. Pertanyaannya, benarkah istilah istighfar merupakan syarat terampuninya dosa?

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Ulama kondang Rembang Ahmad Bahauddin Nursalim alias Gus Baha mengatakan, menurut ulama, Istighfar bukanlah syarat terpenting bagi manusia untuk diampuni dosanya, melainkan diampuni karena kehendak Allah. Istighfar, kata dia, hanyalah syarat ringan untuk diampuninya dosa. Sebagai contoh, dia memberikan sebuah cerita terkenal bahwa seorang pezina diampuni hanya jika dia memberi minum kepada seekor anjing yang haus.

“Disemua hadis riwayatnya gak istighfar ya, dilalah punya perilaku yang membuat dia diampuni,” dikutip dari channel youtube santri kalong virtual.

Gus Baha mengatakan Allah telah menyampaikan dalam Alquran surat Annisa’ ayat 48 yaitu “wa yaghfiru ma duna dzalika limay yasya’,”.

“‘May yasya’ itu ya yang dikehendaki Allah,” jelasnya.

Ia juga mencontohkan tukang sihir milik Fir’aun yang diampuni Allah. Menurut Gus Baha dia mendapatkan ampunan karena kesopannya terhadap Nabi Musa.

Oleh karena itu, Gus Baha menegaskan bisa saja seseorang tidak mendapatkan ampunan dari Allah meskipun membaca istighfar jika tidak dikehendaki. Sebaliknya mereka akan mendapatkan ampunan jika Allah menghendaki.

Namun ia mengatakan istighfar tetap penting dalam memohon ampunan. Hanya saja itu bukan satu cara untuk mendapatkan ampunan Allah.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *