Rocky Gerung Sebut Megawati Menang Banyak, Jokowi dan Ganjar Dibikin Tak Berkutik di HUT PDIP

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id — Pengamat Politik Rocky Gerung terang-terangan mengatakan Megawati Soekarnoputri menunjukkan dirinya pemimpin yang matang, punya prinsip dan tidak bisa dikendalikan.

Hal itu Rocky garisbawahi lantaran banyaknya desakan supaya PDIP segera mengumumkan Capres yang akan diusung di Pilpres 2024.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Menurut Rocky ideologi Soekarnoisme menegaskan keputusan Megawati dalam melihat situasi politik yang mengarah kepadanya termasuk soal Jokowi yang disebut ngotot agar Ganjar Pranowo untuk diusung PDIP dengan modal survei elektabilitas dari lembaga survei.

“Ibu Megawati dengan kemampuan instingnya meramu itu menjadi semacam uraian, orang mau tunggu pidato tentang capres tapi dari awal sudah saya duga ini nggak mungkin Ibu Mega ucapkan itu karena justru dia dipaksa untuk dikepung lembaga survei,” ujar Rocky melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official yang juga bersama Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN), dikutip Rabu (11/1/23).

Rocky mengatakan, apa yang Megawati sampaikan saat HUT PDIP kemarin adalah penegasan bahwa dirinya tak bisa dikendalikan siapa pun.

“Jadi sekali lagi kita lihat kualitas walaupun kemarin (saat pidato) ‘saya, saya, saya’, iya tapi itu bagian dari sinyal bahwa Ibu Mega tidak ingin dikendalikan para surveyor dan tukar tambah istana, jadi Ibu Mega menang banyak kemarin,” ungkapnya.

Rocky juga menyoroti soal lepasnya seorang Megawati dalam “menyenggol” Jokowi dengan menyebut Jokowi “kasihan” tanpa bantuan PDIP, serta isu tiga periode. Apa yang Megawati tunjukan ke Jokowi adalah sebuah teguran keras dari seorang Ketua Partai ke Petugas Partai.

“Jokowi dibully habis-habisan di situ, ‘wah kalau nggak ada PDIP nggak ada apa-apanya kau, dua ya dua saja nggak usah macem-macem kerja saja’, kan itu teguran keras,” jelasnya.

Rocky juga menyoroti ekspresi wajah Jokowi yang menurutnya sepanjang Megawati berpidato terlihat tidak nyaman terutama saat menyinggung langsung tentang dirinya. Menurut Rocky, Jokowi berharap Megawati menarik kembali ucapannya soal dirinya tetapi hal itu tidak terjadi.

“Saya lihat wajah Pak Jokowi antara memperhatikan sambil menunggu Ibu Megawati memperbaiki kalimat, Ibu Mega tidak memperbaiki,” jelasnya.

Namun demikian Rocky berharap Jokowi di hari-hari terakhirnya sebaiknya tampil sebagai negarawan, untuk melakukan semacam kontemplasi, jangan lari melalui sinyal-sinyal politik pragmatis.

Sebelumnya, pada HUT PDIP ke-50 yang diadakan Selasa (11/1/23) bertempat di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Megawati menyinggung Jokowi yang dianggap kasihan jika tanpa bantuan PDIP.

Selain itu, Megawati juga menyinggung soal pentingnya taat konstitusi soal jabatan presiden yang tidak bisa lebih dari dua periode.

“Pak Jokowi itu kayak gitu loh, mentang-mentang. Lah iya padahal Pak Jokowi kalau nggak ada PDI Perjuangan juga, aduh, kasihan dah,” kata Megawati.

“Lah kalau sudah dua kali, maaf, ya dua kali,” tambah Megawati.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *