Daftar Donatur Palestina
Hajinews.id – Inilah kisah Nabi Muhammad SAW yang sampai di Sidratul Muntaha saat Isra Mi’raj.
Di tempat inilah Nabi Muhammad SAW bisa melihat wajah asli Malaikat Jibril.
Dalam Islam, Isra Mi’raj merupakan peristiwa penting.
Karena dalam hal ini Nabi Muhammad SAW diperintahkan oleh Allah SWT untuk melaksanakan salat lima waktu.
Seperti dilansir Kompas.com, umat Islam meyakini bahwa peristiwa ini terjadi pada tanggal 27 Rajab tahun 621 Masehi.
Isra Mi’raj sendiri merupakan perjalanan spiritual yang diberikan Allah SWT untuk menghibur Nabi Muhammad SAW .
Karena saat itu Nabi baru saja kehilangan istrinya Siti Khadijah dan pamannya Abu Thalib.
Dalam perjalanannya, Isra Mi’raj dibagi menjadi dua.
Yaitu Isra dan Mi’raj.
Isra adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari kota Mekkah menuju Masjid Al-Aqsa di Yerusalem dengan menunggangi hewan yang disebut Buraq.
Dilanjutkan dengan Mi’raj, yaitu perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjid Al-Aqsa menuju langit ketujuh atau Sidratul Muntaka.
Dalam perjalanan itu, Nabi Muhammad SAW bertemu nabi-nabi pendahulunya di setiap lapisan langit, berikut rinciannya:
- Nabi Adam di langit pertama
- Nabi Isa dan Yahya di langit kedua
- Nabi Yusuf di langit ketiga
- Nabi Idris di langit keempat
- Nabi Harun di langit kelima
- Nabi Musa di langit keenam
- Nabi Ibrahim di langit ketujuh
Nabi Muhammad SAW bertemu dengan Allah SWT di Sidratul Muntaha dan mendapat perintah menjalankan salat 50 kali.
Namun, perintah itu kemudian dinego Nabi Muhammad SAW atas saran dari Nabi Musa.
Hingga akhirnya didapat hasil akhir umat Islam diperintahkan menjalankan salat lima waktu.
Lantas tempat apakah Sidratul Muntaha itu?
Melansir dari islam.nu.id, Sidratul Muntaha adalah tempat yang hanya bisa dimasuki oleh Nabi Muhammad SAW.
Malaikat Jibril yang menemani Rasulullah bahkan tak diperkenankan untuk masuk.
Di tempat itu pula Nabi Muhammad SAW bisa melihat wujud asli Jibril.
Sidratul Muntaha dikisahkan merupakan tempat yang disinari cahaya dengan pohon dan sungai.
Tempatnya disebut berada di dekat surga.
Sidratul Muntaha bahkan disebut merupakan puncak dari ketinggian yang diketahui makhluk.
