KUR BRI 2023 Masih Ditunda, Dirut dan Direktur Bisnis Mikro BRI menjelaskan hal Ini

KUR BRI 2023 Masih Ditunda
Direktur Utama BRI Sunarso
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Pemerintah mengalokasikan dana kredit usaha rakyat (KUR) BRI sebesar Rp 270 triliun, naik Rp 13 triliun dari tahun lalu.

Tahun lalu, alokasi KUR hanya 257 triliun rubel, dan pada akhir 2022 hanya 252,4 triliun yang dapat disalurkan kepada 6,5 ​​juta debitur/peminjam, namun alokasi KUR BRI tahun 2023 malah meningkat.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Mengapa KUR BRI 2023 masih tertunda? Dirjen BRI dan Direktur Bisnis Mikro mengeluarkan pernyataan.

Karena alokasi KUR tahun lalu tidak memenuhi kuota, BRI kembali mengabari pemerintah agar alokasi KUR BRI tahun 2023 bisa disesuaikan dengan kemampuan BRI.

Direktur Bisnis Mikro BRI Supari menjelaskan kapasitas penyaluran KUR BRI dalam satu hari hanya Rp 1 triliun.

“Nanti yang membatasi BRI adalah hari kerja,” kata Supari, dikutip dari YouTube KOMPASTV pada 3 Maret 2023.

Hari kerja bank hanya 5 hari dalam sepekan, sehingga dalam sebulan ada 20 hari kerja dan dalam setahun ada 240 hari kerja.

Apabila dalam 1 hari hanya tersalurkan KUR BRI sebesar Rp1 triliun, maka dalam 1 tahun hanya tersalurkan Rp240 triliun.

Alokasi KUR BRI 2023 sebesar Rp270 triliun tentu memberatkan BRI.

“Rp270 triliun itu terus kita komunikasikan dengan stakeholder,” ucap Supari.

Ia ingin alokasi tersebut sewaktu-waktu dapat disesuaikan dengan kapasitas yang didasarkan pada hari kerja BRI.

Direktur Utama BRI Sunarso menjelaskan, KUR bukan bantuan atau hibah melainkan pinjaman kredit yang diberikan kepada pelaku UMKM.

Sumber pendanaan KUR BRI adalah 100% dari bank.

“Banknya dari pinjam kepada masyarakat dalam bentuk tabungan, giro, deposito,” kata Sunarso.

Oleh karena bank meminjam uang dari penabung, maka bank harus membayar bunga kepada penabung.

Bunga KUR BRI 2023 sebenarnya sebesar 16%, namun karena disubsidi oleh pemerintah sebesar 10% pemilik UMKM hanya membayar bunga 6% per tahun saja.

Dengan demikian, bank masih harus menanggung utang bunga kepada penabung.

Hal inilah yang memberatkan bank dan masih menunda penyaluran KUR BRI 2023.

Sebelum mengajukan pinjaman KUR BRI 2023 ketahui terlebih dahulu informasi lengkap berikut ini.

KUR BRI 2023 ada 3 jenis yaitu KUR mikro, kecil, dan TKI.

Mengacu pada Permenko Perekonomian Nomor 1 Tahun 2023, pemerintah akan lebih selektif menentukan debitur.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *