Menjelang Ramadan 2023, dr. Zaidul Akbar: Puasa Dapat Membersihkan Tubuh

Puasa Dapat Membersihkan Tubuh
dr Zaidul Akbar
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Penggagas Kesehatan Ala Rasulullah SAW, dr. Zaidul Akbar memaparkan manfaat puasa dari segi kesehatan.

Mendekati bulan Ramadan 2023, dr. Zaidul Akbar menjelaskan, keajaiban bagi kinerja tubuh terjadi saat berpuasa.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Zaidul Akbar mengatakan bahwa puasa dapat membersihkan tubuh atau dengan kata lain tubuh pulih dari racun atau makanan yang tidak sehat dalam 11 bulan terakhir.

Dan puasa sunnah dan puasa wajib di bulan Ramadan, yaitu ibadah yang menahan nafsu, termasuk makan dan minum di siang hari.

Selain efek menguntungkan, puasa juga memiliki efek kesehatan pada tubuh karena pembatasan makanan dapat mencegah berbagai penyakit.

Ini karena jenis makanan yang masuk ke tubuh saat sahur maupun puasa berpengaruh pada seluruh organ-organ tubuh.

dr Zaidul Akbar menjelaskan di fase makan insulin otomatis terjadi penaikan insulin, yang terjadi adalah gula disimpan di dalam hati produksi lemak di hati akan bertambah.

“Menariknya di fase puasa insulinnya akan turun. Ramadan itu kalau kita kembalikan ke konsep dasar adalah bulan bersih-bersih hormon, reset, karena 11 bulan sebelumnya semua makanan sehat maupun tidak dimakan semua, seperti laptop yang lagi hang, pencet satu tombil langsung reset,” jelas dr Zaidul Akbar dilansir dari kanal youtube dr. Zaidul Akbar Official.

Maka yang terjadi saat puasa, terjadi keajaiban yang tak semua orang tahu, yakni tubuh akan membakar simpanan gula dalam bentuk glikogen dan membakar simpanan lemak.

Ditambahkannya, orang mengikhlaskan niatnya untuk berpuasa akan bertenaga atau powerfull.

“Karena apa? Karena sahur itu ibarat kata berita yang menyampaikan bahwa di tubuh tidak ada makanan, dan dipersilakan memakai cadangan makanan yang ada, gula, glikogen atau lemak. Ini adalah rahasia puasa,” paparnya.

dr Zaidul Akbar mengibaratkan cadangan makanan di tubuh seperti bahan bakar di tangki mobil yang memiliki cadangan.

Agar bahan bakar di tangki cadangan terpakai maka jangan berhenti di rest area. Ini artinya adalah sama dengan orang yang berpuasa tak mendapat makanan tambahan seharian penuh.

“Kalau lemak sudah dipakai sebagai bahan bakar, satu atau dua sendok minyak zaitun diminum di pagi hari Insya Allah sampai sore akan powerful,” imbaunya.

Lemak yang dapat digunakan tubuh tersebut adalah jenis lemak yang baik, bukan lemak jenuh yang berasal dari minyak goreng atau tepung-tepungan.

dr Zaidul Akbar pun mengungkapkan rahasia bagi yang ingin kurus atau bersih-bersih organ tubuh saat bulan Ramadan.

“Caranya adalah saat buka puasa ambillah 3-5 butir kurma untuk membatalkan puasa. Setelah itu jangan makan lagi, kalau ada tanda-tanda lapar berarti adanya sinyal pengalihan bahan bakar dari gula ke lemak. Kalau lemak sudah dipakai maka akan powerfull luar biasa,” ucap dr Zaidul Akbar.

Hal ini bisa diterapkan namun tidak disarankan bagi orang yang sangat kurus.

Makan kembali saat waktu sahur, otomatis tubuh berada dalam fase puasa terus-menerus.

Bagi laki-laki memicu kenaikan hormon testosteron, sedangkan bagi perempuan satu per satu hormon akan reset.

“Tapi setelah tarawih, ada lontong, nasi goreng, ini godaan. Makanya puasa itu berat, makanya semakin berat suatu amalan semakin besar pahalanya. Saking beratnya disiapkan satu pintu khusus bagi orang yang mau puasa,” tuturnya.

Di bulan Ramadan diperlukan makanan fisik secukupnya saja, dr Zaidul Akbar menyebutkan perlu satu piring yang isinya sabar, subur, ikhlas, tawaddu, pemaaf, kasih sayang.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *