Pewaris Trah Soekarno, Puan Maharani Bisa Mengubah Peta Politik 2024, Populer di Jatim

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id — Sosok Puan Maharani, pewaris trah Soekarno sekaligus tokoh perempuan yang bisa mengubah peta politik 2024.

Puan Maharani jika diberikan ruang politik yang lapang mengubah peta politik 2024.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Sosok Puan Maharani bukan hanya akan mengangkat isu penting perempuan dalam politik di Indonesia, tapi juga menjadi suara rakyat.

Itu dengan catatan Puan Maharani diberi kesempatan.

Salah satu hal yang selalu menjadi rujukan pada setiap kali mau penyelenggaran pemilihan presiden, selalu saja survei politik.

Di satu sisi, ini tentu baik karena sebagai alat untuk mengukur popularitas dan elektabilitas calon, sekaligus untuk menentukan strategi apa yang hendak dilakukan oleh partai pengusung dan tim sukses.

Namun di sisi lain, survei politik tentu bukan satu-satunya alat yang dipakai untuk menentukan kandidat.

Salah satu hal yang selalu menjadi rujukan pada setiap kali mau penyelenggaran pemilihan presiden, selalu saja survei politik.

Di satu sisi, ini tentu baik karena sebagai alat untuk mengukur popularitas dan elektabilitas calon, sekaligus untuk menentukan strategi apa yang hendak dilakukan oleh partai pengusung dan tim sukses.

Namun di sisi lain, survei politik tentu bukan satu-satunya alat yang dipakai untuk menentukan kandidat.

Karena misalnya, ada tokoh-tokoh tertentu yang punya kapabilitas dan kompetensi, tidak masuk dalam radar, atau kalau pun masuk maka tingkat popularitas mereka masih rendah.

Bahkan, ada satu hal lagi yang penting, bisa-bisa, semua calon presiden maupun calon wakil presiden, akan didominasi oleh kaum laki-laki.

Dalam artikel Tribun Jatim, penting untuk memberi perhatian pada sejumlah nama perempuan untuk punya potensi ikut berlaga dalam kontestasi tersebut.

Dengan begitu, isu-isu menyangkut perempuan, dan cara pandang politik dari perspektif perempuan mendapat ruang yang cukup.

Seperti Puan Maharani yang kali ini digeber untuk diberi kesempatan di ruang politik yang lebih lapang, akan mengubah peta politik 2024.

Berdasarkan berbagai survei, elektabilitas Puan Maharani memang masih rendah.

Tapi yang perlu diingat, bahwa Puan adalah ketua DPP PDIP, sebuah partai yang bukan saja menjadi pemenang pemilu 2019, tetapi juga partai yang sudah bisa membuktikan betapa mesin politiknya bergerak dengan kuat.

Dua modal itulah, partai penguasa sekaligus kekuatan mesin partainya yang sudah teruji, bisa membuat perbedaan peta politik 2024.

Puan Maharani adalah salah satu ‘panglima tempur’ PDIP yang sudah teruji.

Dia pernah memenangkan Ganjar Pranowo pada Pilgub Jateng periode pertama, ketika elektabilitas Ganjar tertinggal jauh dengan Bibit Waluyo.

Puan Maharani juga pernah menjabat berbagai jabatan strategis baik di pemerintahan maupun di legislatif.

Di pemerintahan, Puan Maharani menjadi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia periode 2014-2019.

Setelahnya ia terpilih menjadi Ketua DPR RI periode 2019-2023.

Puan Maharani lahir 6 September 1973, artinya ia memegang kedua jabatan prestisius tersebut dalam usia relatif muda.

Tetapi yang jelas, dia salah satu pemegang kendali PDIP, partai terbesar dan berkuasa di Indonesia.

Apalagi Jawa Timur termasuk salah satu provinsi basis dari PDIP.

Tokoh-tokoh partai berlambang banteng itu cukup populer di Provinsi Jawa Timur.

Di antaranya Puan Maharani dan Ganjar Pranowo.

Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul mengatakan, Jawa Timur merupakan tanah kelahiran Soekarno.

Sebagai pewaris trah Presiden pertama RI, Ketua DPR Puan Maharani cukup populer di Jawa Timur.

“Sosok Puan Maharani yang sangat dikenal dan disukai oleh warga di Jatim,” ujar Adib Miftahul kepada wartawan, Kamis (20/10/2022).

Pendapat Adib Miftahul merujuk potret dari survei TerUKUR pada 20 Oktober 2022 yang dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com.

Dari survei lembaga tersebut, popularitas Puan Maharani mencapai 75,6 persen dan sementara Ganjar Pranowo 75,0 persen.

“Hasil survei otu tidak terlalu mengejutkan, karena Jatim adalah basis PDIP. Sehingga wajar sosok Puan Maharani sangat familiar bagi warga setempat,” sambungnya.

Adapun survei itu dilakukan pada periode 4-11 Oktober 2022 di 38 kabupaten/kota di Jatim.

Margin of eror survei sebesar ±2,9 persen dan dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Meski demikian, Adib mengingatkan kepada Puan agar harus bekerja lebih keras lagi untuk mendapatkan dukungan.

Sebab dari sisi elektabilitas, Puan Maharani masih jauh tertinggal dari Ganjar Pranowo.

Gubernur Jawa Tengah itu mendapat 23,4 persen.

Sedangkan Puan Maharani hanya 8,2 persen.

Elektabilitas Puan Maharani juga kalah dibandingkan Prabowo Subianto yang memperoleh 13,8 persen.

Tingginya elektabilitas Ganjar karena ada pertanyaan yang diajukan kepada responden dari survei.

Yaitu, siapa calon presiden yang akan dipilih untuk menggantikan Joko Widodo. Jawabannya, pilihan tertinggi kepada Ganjar Pranowo, lalu Prabowo Subianto, dan Puan Maharani.

“Peluang atau tiket Puan Maharani masih tetap terbuka lebar, jika PDIP memutuskan mengusung diri Puan sebagai capres,” tandasnya.

Dari sisi elektabilitas parpol, di Jawa Timur berdasar hasil survei TerUkur, PDIP berada di urutan pertama, yakni 21,6 persen. Disusul PKB 10,2 persen dan Gerindra 6,6 persen.

Sosok dan Biodata Puan Maharani

Puan Maharani merupakan pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Periode 2019-2024.

Dr. (H.C.) Puan Maharani, S.Sos kini juga masih aktif menjabat sebagai Ketua DPR RI.

Puan Maharani ini merupakan putri dari Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri dengan Taufik Kiemas.

Nama Puan Maharani sudah terkenal sebagai seorang politikus di Indonesia.

Ia telah terjun ke dunia politik sejak tahun 2007 lalu.

Sejak kecil ia telah hidup berdampingan dengan dunia politik, mewarisi keahlian dari kakeknyam Presiden pertama RI, Ir. Soekarno.

 

Biodata Puan Maharani

Nama Lengkap: Puan Maharani Nakshatra Kusyala
Lahir: Jakarta, 6 September 1973
Agama: Islam
Orang Tua: Taufik Kiemas (ayah), Megawati Soekarnoputri (ibu)
Suami: Happy Hapsoro

Anak: Praba Diwangkara Caraka Putra Soma, Diah Pikatan Orissa Putri Hapsari
Profesi: Politikus, Ketua DPR RI, Ex Kementrian Kordinator PMK RI.

 

Karier politik Puan Maharani

2007- 2010 Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Masyarakat

2006 Anggota DPP KNPI Bidang Luar Negeri

2009 -2012 Ketua I Fraksi PDI Perjuangan DPR RI

2012 – 2014 Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR RI

2010-2015 Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Politik dan Hubungan Antar Lembaga

2012-2014 Anggota DPR RI Komisi I Bidang Pertahanan, Intelijen, Hubungan Luar Negeri,

Komunikasi dan Informatika

2009-2012 Anggota DPR RI Komisi VI bidang BUMN, Perdagangan, Perindustrian, Investasi,

Koperasi, UKM, dan Standarisasi Nasional.

2009-2014 Anggota Badan Kerjasama antar Parlemen / BKSAP DPR RI

2014-2019 Menteri Kordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan

2019 – 2024 Ketua DPR RI

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *