Daftar Donatur Palestina
Hajinews.id – Bawang putih memiliki manfaat tersembunyi yang sangat besar jika dikonsumsi mentah atau dimakan setiap hari. Artinya bawang putih dalam keadaan mentah.
penasaran ya? Nah, pada artikel kali ini, mengajak Anda untuk membahas manfaat tersembunyinya seperti yang disarankan oleh Dr. Saddam Ismail.
Untuk diketahui, dia adalah seorang dokter yang baru-baru ini muncul di jejaring sosial seperti Youtube, yang biasanya berhubungan dengan kesehatan. seperti apa?
Manfaat pertama makan bawang putih mentah setiap hari adalah mengurangi risiko kanker. Perhatikan bahwa bawang putih sebenarnya sudah dikenal selama berabad-abad. Namun, saat ini banyak orang yang jarang membaca informasi tentang manfaat kesehatannya.
Kebanyakan dari mereka hanya tahu jika bawang putih hanya untuk pelengkap masakan.
“Jadi bawang putih ini bisa menurunkan risiko kanker, ini berdasarkan penelitian ya, mulai dari kanker Esofagus (kerongkongan), kanker lambung, kanker usus kecil, kanker usus besar, kanker pankreas, kanker payudara, dan juga kanker prostat,” katanya disitat dari saluran pribadinya, Rabu (8/2/2023).
Dokter Saddam Ismail juga mengatakan, bawang putih juga mengandung sulfur aktif, dan inilah yang kemudian bisa mencegah timbulnya sel-sel kanker hingga kemudian mencegah penyebarannya di dalam tubuh.
“Tetapi perlu diingat, ini menurunkan resiko ya, bukan kebal terhadap kanker,” katanya.
Manfaat makan bawang putih mentah untuk kolesterol
Manfaat kedua dari makan bawang putih mentah adalah bisa menurunkan kolesterol. Kalau untuk yang satu ini mungkin sudah banyak publik yang tahu, jika konsumsi bawang putih mentah bisa turunkan kolesterol.
“Jadi Anda bisa memakan satu atau dua siung bawang putih per harinya, dan bisa menurunkan kolesterol. Tapi dengan catatan ini dilakukan selama dua bulan. Bukan hanya hari ini dan besok langsung berharap turun, karena semua butuh proses,” katanya.
Adapun ini terjadi karena adanya kandungan allicin di dalam bawang putih. Akan tetapi sebagai catatan, kandungan ini akan keluar atau bekerja optimal ketika bawang putih dipotong, ataupun ditumbuk, digeprek, atau dikunyah, baru manfaatnya bisa keluar.
