Hajinews.id – Dalam hidup, terkadang Anda merasa rezeki Anda terhalang, Anda sudah mencari uang kesana kemari, namun sulit untuk mendapatkannya.
Apa yang salah dengan mendapatkan kesulitan rezeki?
Sebagai seorang muslim, ada baiknya selalu intropeksi diri, termasuk apa yang menyebabkan pintu rezeki tertutup.
Sekalipun rezeki tampak sempit, tetap jangan salahkan Allah, tetapi lihat kembali diri Anda dan apa yang telah Anda lakukan.
Seperti dilansir dari kanal YouTube Dakwah Ustadz, berikut uraian Ustadz Abdul Somad tentang kenapa pintu rezeki ditutup.
Ustadz Abdul Somad secara tegas mengatakan bahwa Allah tidak mengubah rezeki yang telah ditentukan bagi seorang hamba.
Namun perilaku hamba itu mempengaruhi rezeki yang telah Allah tetapkan sebelumnya.
“Allah tidak mengubah rezeki itu, lalu siapa yang mengubahnya, kita yang mengubah karena perbuatan maksiat,” tegas Ustadz Abdul Somad.
Maka kunci dari kelancaran rezeki sebenarnya cukup beriman dan beribadah dengan cara bersungguh-sungguh kepada Allah.
“Kalaulah penduduk suatu negeri itu beriman takut kepada Allah, kami bukakan berkah dari langit, dari bumi,” kata Ustadz Abdul Somad.
Sebaliknya, jika hamba tersebut bermaksiat maka pintu rezeki pun akan ditutup.
“Manakala mereka dustakan ayat kami, manakala mereka sunyikan masjid kami, manakala mereka biarkan anak-anak yatim kami, kami cabut berkah,” jelasnya.
Dan perlu diingat bahwa rezeki di sini bukan hanya terkait harta benda.