Hikmah Siang: Beruntung Orang Yang Sering Puasa

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Ketika tubuh seseorang lapar, maka sel-sel tubuhnya pun ikut lapar, Sehingga sel yg lapar ini akan berusaha memakan sel-sel dirinya yg sudah tidak berguna lagi atau sel-sel yg telah rusak/mati, agar tidak menumpuk dan menjadi sampah dalam tubuh.

Dengan demikian sel-sel mati ini tidak akan menghasilkan sesuatu yg bisa membahayakan tubuh, sebaliknya ia justru melakukan proses pembersihan, membuang semua sel yg sakit, kanker, sel-sel yg menua, dan Alzheimer, menjaga peremajaan/awet muda dan melawan diabetes, Dan penciptaan protein khusus ini hanya dapat terbentuk dalam keadaan tertentu seperti pada saat lapar.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Maka beruntunglah bagi seorang muslim yg rajin melakukan puasa, sebab tubuh orang yg berpuasa akan membersihkan dirinya sendiri secara otomatis.

Ilmuwan bernama Yoshinori Ohsumi ini telah membuktikan dan menemukan bahwa ketika seseorang lapar (PUASA) dalam jangka waktu tidak kurang dari 8 jam dan tidak lebih dari 16 jam, maka tubuh akan membentuk protein khusus di seluruh tubuh yg disebut autophagisom

Autophagisom tersebut bisa dianalogkan sebagai suatu sapu raksasa yg mengumpulkan sel-sel mati yg tidak berguna dan bisa membahayakan tubuh untuk dikeluarkan. Sel-sel mati ini banyak dihasilkan oleh sel kanker dan sel berbentuk kuman (virus atau bakteri) penyebab penyakit. Protein autophagisom tersebut menghancurkan dan memakan sel-sel berbahaya tersebut, lalu mengeluarkannya.

Sebagai kesimpulan dari riset ini, dokter Yoshinori Ohsumi menyarankan agar seseorang bisa menjalani praktek melaparkan diri (PUASA) dua atau tiga kali dalam seminggu.

Penelitian ini telah memenangkan penghargaan NOBEL KEDOKTERAN kepada dokter Yoshinori Ohsumi atas riset yg ia namakan AUTOPHAGI.

Dan tentunya metode ini tidak asing bagi seorang muslim, sebab dalam islam memang di anjurkan banyak puasa, seperti disunnahkan untuk puasa Senin dan Kamis, puasa Ayyamul Bidh, puasa Syawal, dan puasa sunnah-sunnah lainnya serta puasa wajib yg dilakukan selama 1 bulan di bulan Ramadhan.

Artinya bahwa konsep AUTOPHAGI sesungguhnya sudah diajarkan dalam islam dan telah di praktekan sejak 15 abad yg lalu oleh teladan terbaik kita yaitu Rasulullah ﷺ

Masyaa Allah…

Dengan adanya penelitian dan ilmu pengetahuan ini kita sebagai seorang muslim harusnya semakin bangga dan semoga semakin menambah keimanan kita kepada Allah Ta’ala serta semangat mengamalkan syariat-syariat yg diperintahkannya, sebab setiap aturan syariat pasti ada kemuliaan dan manfaat untuk manusia.

Source : dr. Zaidul Akbar
Ig – www.instagram.com/habibiequotes_

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *