Disway: Tangan Atas

Tangan Atas
Dahlan Iskan bersama Ria Zia Ulfah (tiga dari kanan) dan Presiden TDA 6.0 Donny Kris Puriyono di acara Pesta Wirausaha TDA di Surabaya, 5 Mei 2023.-Moch. Sahirol-Harian Disway -
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Nilai apakah yang terpenting yang bisa Zia berikan?

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Zia tahu: kebahagiaan yang sempurna. “Yakni kebahagiaan seorang ibu muda,” ujarnyi. Kebahagiaan.

Mempunyai anak adalah sebuah kebahagiaan. Tapi bahagia itu bisa berubah seketika menjadi beban. Terutama ketika bayinyi sering menangis. Malam-malam. Sang ibu tidak bisa tidur. Tersiksa. Bahagia campur siksa. Silih berganti.

“Apalagi kalau mertua perempuan mulai bertanya: kok si bayi nangis terus. Si ibu langsung stres,” ujar Zia. Seolah sang menantu dapat rapor merah dari mertua: tidak bisa jadi ibu yang baik.

Penyebab bayi menangis, katanyi, ada tiga: lapar, kurang nyaman, dan emosi. Itu sesuai sekali dengan ilmu yang Zia dapat disertai pengalaman panjangnyi sebagai bidan.

Maka seorang ibu harus cepat mengenali: menangis karena apa. Tidak tentu harus tiga jam sekali menyusu. Bisa jadi 2 jam. Bisa jadi 4 jam. “Mengajarkan bayi perlu minum susu tiap tiga jam kurang tepat. Jangan pakai patokan jam. Pakailah hasil pengenalan Anda sendiri pada perilaku bayi,” ujar Zia.

Maka Zia mengajarkan bagaimana seorang ibu cepat mengenali perilaku bayi masing-masing.

Zia kurang setuju bayi langsung  dipisah dari ibunya. Sampai dipisah ruangannya. Pun dengan alasan agar ibu si bayi bisa tidur enak. Agar tidak terganggu tangis bayi. “Itu membuat seorang ibu kurang cepat bisa mengenali perilaku bayinyi,” ujar Zia.

Penyebab lain bayi nangis adalah  kurang nyaman. Umumnya karena masalah popok yang harus diganti. Basah oleh air kencing. Atau cara pasang popok yang kurang baik.

“Kalau sudah menyusu dan ganti popok masih juga menangis itu karena masalah emosi. Itulah perlunya pelukan ibu. Dipeluk itu memberikan kenyamanan emosi,” ujar Zia.

Bayi umur berapa bisa mulai ditangani?

“Baru lahir pun sudah bisa kami tangani. Justru kian dini kian baik. Agar si ibu tidak keburu disiksa oleh bayi,” katanyi.

Zia menerima sistem paket: dua kali kunjungan sehari. Selama selapan –dari lahir sampai umur 35 hari. Lengkap dengan penjelasan kepada si ibu.

Bisa juga datang ke rumah bayi per kasus: berdasar panggilan sesaat.

Kini klinik Zia sudah berbentuk perusahaan perseroan terbatas (PT). Dia mengajak tiga teman sebagai pemegang saham: satu orang ahli digital marketing, satu orang ahli keuangan, dan satu orang untuk pemimpin operasional.

Zia dan suami sebagai pemegang saham terbesar. Zia menjabat direktur. Sang suami jadi komisaris. “Suami sekaligus konsultan saya,” ujar Zia.

Sang suami juga orang Sidoarjo. Lulusan Ekononi Islam, Universitas Airlangga. Setelah lulus kuliah, suami Zia juga buka usaha. Mereka dulu sama-sama sebagai aktivis remaja masjid. Kini dikaruniai dua anak.

Spa bayi ternyata termasuk yang cepat bangkit.

“Bagaimana cara Pak Dahlan untuk bangkit? Lewat cara apa?” tanya peserta.

Saya agak bingung menjawabnya secara serius. Juga makan waktu. Maka saya jawab saja pertanyaan itu secara spontan: lewat olahraga setiap hari! (Dahlan Iskan)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *