Kultum 111: Hukum Turut Merayakan Natal dan Tahun Baru

Hukum Merayakan Natal dan Tahun Baru
Dr. H. Rubadi Budi Supatma, Wakil Ketua Departemen Kelembagaan dan Hubungan Luar Negeri Pengurus Pusat Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia, PP IPHI.
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Di samping itu, seorang Muslim juga akan menjaga nikmat ini dan membentenginya serta melakukan sebab-sebab yang dapat menjaga hilangnya nikmat tersebut. Bagi orang yang diberikan pemahaman yang mendalam terhadap agama Allah di saat kondisi dunia yang dewasa ini yang diselimuti oleh bercampur-aduknya kebenaran dan kebathilan, dia akan mengetahui dengan jelas upaya keras yang dilakukan oleh musuh-musuh Islam. Dia tahu mereka berusaha menghapus kebenaran dan memadamkan cahaya Islam serta upaya menjauhkan kaum Muslimin dari agamanya.

Mereka dengan segala upaya memperburuk citra Islam dan melabelkan tuduhan dan kebohongan-kebohongan terhadap Islam guna menghadang seluruh manusia dari jalan Allah. Mereka juga berupaya menjauhkan umat Islam dari wahyu yang diturunkan kepada Muhammad Rasul Allah. Ternyata statement ini sudah terbukti dengan firman Allah,

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

وَدَّ كَثِيرٌ مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ لَوْ يَرُدُّونَكُمْ

مِنْ بَعْدِ إِيمَانِكُمْ كُفَّارًا حَسَدًا مِنْ عِنْدِ

أَنْفُسِهِمْ مِنْ بَعْدِ مَا تَبَيَّنَ لَهُمُ الْحَقُّ

Artinya:

Sebagian besar ahli kitab menginginkan agar mereka dapat mengembalikan kamu kepada kekafiran setelah kamu beriman, karena kedengkian mereka sendiri, setelah nyata bagi mereka kebenaran (QS. Al-Baqarah, ayat 109).

Jadi, mereka berupaya melakukan semua itu karena memang mereka ada rasa dengki terhadap keyakinan kaum Muslimin. Di samping iu, sebenarnya mereka itu tahu bahwa apa yang diyakini umat Islam itulah yang benar. Itulah yang membuat mereka berupaya ingin mengembalikan umat slam kepada kekafiran. Allah juga berfirman,

وَدَّتْ طَائِفَةٌ مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ لَوْ يُضِلُّونَكُمْ

وَمَا يُضِلُّونَ إِلَّا أَنْفُسَهُمْ وَمَا يَشْعُرُونَ

Artinya:

Segolongan dari ahli kitab ingin menyesatkan kamu, padahal mereka (sebenarnya) tidak menyesatkan melainkan dirinya sendiri, dan mereka tidak menyadarinya (QS. Ali-Imran, ayat 69).

Dengan memahami upaya dan tujuan mereka berdasarkan dua ayat di atas, marilah kita berusaha untuk tidak terseret ke dalam amalan-amalan yang bisa memperosokkan kita ke dalam kekafiran. Adapun untuk saudra dan saudari kita yang belum paham akan hal ini, adalah kewajiban kita untuk menjelaskan tentang hal ini. Kta juga sudah sering mendengar ungkapan, “pagi beriman, sorenya kafir; atau sore beriman, paginya kafir”. Mari kita jaga diri dan keluarga serta sanak saudara kita dari jebakan-jebakan yang memperosokkan iman.

Semoga sedikit yang kita baca ini menjadi pengingat kita semua, dan kalau sekiranya bisa bermanfaat bagi yang lain, mari kita share kultum ini kepada sanak saudara dan handai taulan serta sahabat semuanya, semoga menjadi jariyah kita semua, aamiin.

اَلْحَمْدُ للَّهِ رَبِّ الْعالَمِينَ

وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Sumber : Ahmad Idris Adh.                                   

—ooOoo—

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *