“Resesi di Eropa akan menambah tekanan kepada ekonomi dunia, setelah prospek ekonomi China dan Amerika yang juga kian tak pasti,” kata Ronny, kepada Liputan6.com, Sabtu (10/6/2022).
Lantas apa dampak resesi Eropa bagi Indonesia?
Menurut Ronny, bagi Indonesia, resesi Eropa berpeluang mengurangi permintaan dari kawasan tersebut atas komoditas dan produk ekspor nasional.
Selain itu, prospek investasi asing (terutama FDI) yang berasal dari kawasan Eropa juga akan ikut memburuk, karena liquiditas yang ada di Eropa akan didorong untuk fokus mengungkit pertumbuhan ekonomi di kawasan tersebut.
“Namun resesi di Eropa bisa menjadi peluang bagi negara berkembang untuk menggaet investasi dari kawasan lain, karena daya tarik investasi di kawasan Eropa otomatis berkurang akibat resesi,” ujarnya.