Hikmah Siang: Di Antara Amalan yang Setara Dengan Pahala Jihad

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Oleh: Ustadz Khalid Basalamah

Di antara kasih sayang dan rahmat Allah Subhanahu wa Ta’ala kepada hamba-Nya ialah menghadiahkan ummat ini amalan yang ringan dan mudah untuk dikerjakan namun memiliki ganjaran pahala yang sangat besar. Pahala yang setara dengan mujahid (orang-orang yang berjihad di jalan Allah) berupa surga Firdaus yang tinggi. Satu amalan tersebut di antaranya adalah :

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Beramal Saleh pada sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah”

Imam Bukhari Rahimahullah meriwayatkan sebuah hadits dari sahabat mulia Ibnu ‘Abbas Radhiallahu ‘anhuma bahwa Nabi ﷺ bersabda :

مَا مِنْ أَيَّامٍ العَمَلُ الصَّالِحُ فِيْهِنَّ أَحَبُّ إِلَى اللهِ مِنْ هذِهِ الأَيَّامِ العَشْرِ، فَقَالُوْا: يَا رَسُوْلَ اللهِ وَلَا الجِهَادُ فِي سَبِيْلِ اللهِ؟ فقال رَسُوْلُ اللهِ صلى الله عليه وسلم: وَلَا الجِهَادُ فِي سَبِيْلِ اللهِ إِلَّا رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ وَلَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذلِكَ بِشَيْءٍ

_“Tidak ada hari dimana amal shalih pada saat itu lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari ini, yaitu: Sepuluh hari dari bulan Dzulhijjah. Para sahabat bertanya: Ya Rasulullah, tidak juga jihad fi sabilillah? Beliau menjawab: Tidak juga jihad fi sabilillah, kecuali orang yang keluar (berjihad) dengan jiwa dan hartanya, kemudian tidak kembali dengan sesuatu apapun.”_

Dalam riwayat lain,

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي زِيَادٍ عَنْ مُجَاهِدٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَعَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا مِنْ أَيَّامٍ أَعْظَمُ عِنْدَ اللَّهِ وَلَا أَحَبُّ إِلَيْهِ الْعَمَلُ فِيهِنَّ مِنْ هَذِهِ الْأَيَّامِ الْعَشْرِ فَأَكْثِرُوا فِيهِنَّ مِنْ التَّهْلِيلِ وَالتَّكْبِيرِ وَالتَّحْمِيدِ

Telah menceritakan kepada kami Affan, telah menceritakan kepada kami Abu ‘Awanah dari Yazid bin Abi Ziyad dari Mujahid dari Ibnu Umar dari Nabi ﷺ, beliau bersabda, _”Tidak ada suatu hari yang lebih agung di sisi Allah dan tiada pula hari yang lebih Dia cintai untuk beramal daripada sepuluh hari ini (Dzulhijjah), maka perbanyaklah tahlil, takbir dan tahmid.”_ (HR. Ahmad 5879)

Maka beruntunglah orang-orang yang memanfaatkan waktu tersebut, yaitu sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah dengan amal ibadah seperti sedekah misalnya, puasa ‘Arofah, qiyaamul lail, dan seterusnya. Adapun bagi mereka yang lalai atau karena ilmu yang belum sampai sehingga melewatkan kesempatan untuk beribadah pada hari-hari tersebut, semoga tahun yang akan datang dapat dipertemukan kembali dengan 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah dan memanfaatkannya dengan semaksimal mungkin, aamiin.

Dan masih banyak lagi amalan-amalan yang ganjarannya setara dengan orang yang berjihad di jalan Allah seperti bersedekah semata-mata mengharapkan ridho dan balasan dari Allah Ta’ala, bekerja untuk menafkahi istri dan anaknya begitu pula untuk kedua orang tuanya, pergi haji dan umroh, mujahadatu an-nafs (berjuang mengendalikan hawa nafsu), berpegang teguh dengan sunnah di zaman fitnah ini, duduk di masjid setelah sholat untuk menunggu sholat, dan lain sebagainya.

Semoga Allah Ta’ala memberikan taufik-Nya sehingga kita dapat mengerjakan amalan-amalan yang ringan namun besar pahalanya. Wallahu Ta’ala A’lam Bisshawwaab

Berlomba-lomba dalam kebaikan dengan share, tag, mention ke orang lain. 1 orang yang tau ilmu karena info dari kamu, insyaAllah bernilai pahala karena mengajak kepada kebaikan.

Dari Abu Mas’ud Radhiyallahu anhu berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barangsiapa menunjukkan suatu kebaikan, maka ia mendapatkan pahala seperti pahala orang yang melakukannya.” [HR. Muslim]

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *