إِنَّ ٱلَّذِينَ فَرَّقُواْ دِينَهُمۡ وَكَانُواْ
شِيَعًا لَّسۡتَ مِنۡهُمۡ فِي شَيۡءٍۚ
Artinya:
Sesungguhnya orang-orang yang memecah belah agama-Nya dan mereka menjadi bergolongan, maka kamu bukanlah golongan mereka [dan mereka pun bukan golongan kamu] (QS. Al-An’am, 159).
Bahkan dalam ayat yang lain, Allah Subhanahu watata’ala berfirman yang isinya senada dengan ayat tersebut, yaitu,
وَلَا تَتَّبِعُواْ ٱلسُّبُلَ فَتَفَرَّقَ
بِكُمۡ عَن سَبِيلِهِۦ
Artinya:
Dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu mencerai beraikan kamu dari jalan-Nya (QS. Al-An’am, ayat 153).
Jadi jelaslah bahwa jika kita berselisih dalam urusan agama, maka kita harus kembali kepada Allah dan Rasul-Nya. Jika dari keduanya belum kita dapati kesamaan paham, maka masih ada tafsir berdasarkan sunnah Salafus Shalih. Jika tidak maka perpechanlah yang akan terjadi, dan dipastikan bahwa kita akan tersesat.
Yang jelas, Allah mencela perpecahan. Allah melarang semua jalan dan sebab yang menimbulkan perpecahan, karena perpecahan adalah sebab paling utama hilangnya pertolongan di dunia dan sebab azab di akhirat. Allah Subahanahu wata’ala berfirman,
ٌوَلَا تَكُونُواْ كَٱلَّذِينَ تَفَرَّقُواْ وَٱخۡتَلَفُواْ
مِنۢ بَعۡدِ مَا جَآءَهُمُ ٱلۡبَيِّنَٰتُۚ وَأُوْلَٰٓئِكَ
لَهُمۡ عَذَابٌ عَظِيم
Artinya:
Dan janganlah kamu menyerupai orang-orang yang bercerai-berai dan berselisih sesudah datang keterangan yang jelas kepada mereka. Mereka itulah orang-orang yang mendapat siksa yang berat (QS. Ali ‘Imran, ayat 105).
Kita semua tentu tidak ingin terjadi perbedaan pemahaman dalam agama. Apalagi sampai pada perselisihan, dan meruncing sehingga sampai pada perpecahan. Sebelum itu terjadi, mari kita kembali kapada Allah dan Rasul-Nya. Semoga Allah Subahanahu wata’ala selalu memberi petunjuk kepada kita semua, aamiin.
Semoga sedikit yang kita baca ini menjadi pengingat bagi kita semua, dan kalau sekiranya bisa bermanfaat bagi yang lain, mari kita share kultum ini kepada sanak saudara dan handai taulan serta sahabat semuanya, semoga menjadi jariyah kita semua, aamiin.
اَلْحَمْدُ للَّهِ رَبِّ الْعالَمِينَ
وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Sumber : Ahmad Idris Adh
—ooOoo—