Terbukti! Gusdur Mengatakan 17 Tahun Lalu Al-Zaytun dan Panji Gumilang Menggali Kuburan Sendiri

Al-Zaytun dan Panji Gumilang
Panji Gumilang
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Panji Gumilang, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun Indramayu, saat ini berperkara di Bareskrim Mabes Polri atas penodaan agama.

Kasus Panji Gumilang rupanya sudah diprediksi pada tahun 2006 oleh mantan Presiden Republik Indonesia KH Abdurrahman Wahid atau Gusdur.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Artinya, 17 tahun lalu Gus Dur memprediksi apa yang akan terjadi pada Pesantren Al-Zaytun Indramayu dan Panji Gumilang. Ternyata prediksi Gus Dur untuk tahun 2023 sudah terbukti.

Pada 2006, Gusdur diwawancarai tim wartawan NII Crisis Center (NCC) didampingi putrinya Yeni Wahid dan Sulaiman (sekretaris pribadinya).

Saat itu wartawan menanyakan kepada Gusdur kapan akan membeberkan kebobrokan Pondok Pesantren Al-Zaytun Indramayu dan Panji Gumilang.

“Tunggu saja tanggal mainnya, mereka sendiri kok yang akan menggali kuburannya sendiri,” ujar Gusdur kala itu dikutip dari berbagai sumber.

Kemudian, pada kesempatan wawancara tersebut, Gusdur juga mengungkapkan, bahwa Karni Ilyas memberikan bocoran kepadanya untuk bongkar-bongkaran soal baiat ala Negara Islam Indonesia (NII) di Ponpes Al-Zaytun Indramayu.

“Inikan jelas-jelas makar. Kok ada Negara dalam Negara dibiarkan,” tegasnya.

Pada 17 tahun yang lalu, Gusdur berucap bahwa saat itu Ponpes Al-Zaytun Indramayu sedang mengalami kepanikan yang luar biasa, dan sibuk untuk menyelamatkan diri.

“Intinya sekarang ini seluruh jajaran Zaytun sedang panik dan super sibuk bagaimana menyelamatkan diri. Ini harus kita lawan bersama, apa artinya saya sendirian,” lanjutnya.

Terkait banyaknya orang yang menyerang Ponpes Al-Zaytun Indramayu kala itu, Gusdur mengatakan, bahwa sebenarnya orang-orang itu kurang kritis, ditengah orang yang buta dan membuta.

“Tapi masih baguslah mereka masih mau mengkritisi Zaytun. Zaytun itu bukan sekedar isu sesat, Zaytun itu musuh kemanusiaan, musuh bersama kita semua. Ia bagai mesin penghancur masa depan anak bangsa, zaytun itu alat iblis untuk merusak tatanan masyarakat,” jelasnya.

“Bayangkan saja anak-anak mahasiswa itu disuruh nipu orangtuanya sendiri katanya teknis, teknis Mbahmu, nipu yah nipu. Kalo ada orang masih percaya dengan gombalannya Zaytun, orang tersebut pasti orang munafiq,” sebutnya.

“Kalau ada orangtua yang belain Zaytun yah orang tua yang durhaka dan gak punya hati nurani,” katanya lagi.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, fakta demi fakta tentang Ponpes Al-Zaytun Indramayu, pernah diungkap oleh mantan Presiden Republik Indonesia, Almarhum KH Abdurrahman Wahid atau Gusdur.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *