Menunggu Restu dari PBNU, Partai NasDem Puji Adab dan Etika Khofifah

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id — Partai NasDem memuji adab dan etika Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Khofifah menunggu lampu hijau dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dalam memutuskan maju sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) atau Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2024.

“Sikap itu bagus karena menyangkut etika, adab, bahkan akhlak,” kata Ketua DPP Partai NasDem Ahmad Effendy Choirie (Gus Choi), saat dihubungi Medcom.id, Senin (7/8/2023).

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Effendy mengatakan PBNU sejatinya secara institusi tidak boleh berpolitik praktis. Langkah yang dilakukan oleh Khofifah sudah benar. Terlebih, Khofifah juga merupakan Ketua Umum PP Muslimat NU dan Ketua PBNU Masa Khidmah.

“Secara institusi NU tidak boleh berpolitik praktis. NU setelah kembali ke khittah 1926 tugas dan fungsi utamanya, dakwah, pendidikan, sosial, dan ekonomi,” jelas Effendy.

Urusan politik, kata dia, sepenuhya diserahkan hanya kepada warga NU. Namun, berpolitik harus mengedepankan kepentingan bangsa dan negara.

“Antara lain boleh menjadi aspiran partai politik apapun dan manapun, berpolitik dilakukan dengan akhlak, dan berorientasi untuk kemaslahatan bangsa dan negara,” ucap Effendy.

Sebelumnya, Khofifah Indar Parawansa menunggu lampu hijau dari PBNU dan sejumlah pondok pesantren dalam memutuskan maju sebagai bakal cawapres. Hal yang sama juga dilakukan sebelum memutuskan maju atau tidak dalam Pilgub Jawa Timur 2024.

“Jadi tidak sesederhana itu yes or no itu, enggak sesederhana itu ya,” kata Khofifah di The Energy Building, SCBD, Jakarta, Ahad (6/8/2023).

Ia mengaku saat ini ia terikat dalam struktur organisasi, baik di NU dan PBNU. Sehingga, lanjut Khofifah, terkait sikap politiknya ke depan menunggu restu dari pengurus organisasi.

“Langkah-langkah yang memang terkait dengan kebijakan-kebijakan makro organisasi harus mendapatkan green light. Nah itu yang saya belum melakukan komunikasi dan konfirmasi, tetapi bahwa apa yang terkonfirmasi kepada publik ya biar sementara mengalir saja,” ujar Khofifah.

Sumber

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

0 Komentar