Kisah Abu Nawas: Ambil Tantangan aneh Raja untuk Sanggupi Ambil Mahkota di Surga

Tantangan aneh Raja Ambil Mahkota di Surga
Tantangan aneh Raja Ambil Mahkota di Surga
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Setelah Abu Nawas menghadap, Baginda bertitah, “Aku menginginkan engkau sekarang juga berangkat ke surga kemudian bawakan aku sebuah mahkota surga yang katanya tercipta dari cahaya itu. Apakah engkau sanggup Abu Nawas?”

“Sanggup Baginda Raja yang mulia,” kata Abu Nawas langsung menyanggupi tugas yang mustahil dilaksanakan itu.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Tetapi Baginda harus menyanggupi pula satu sarat yang akan hamba ajukan.”

“Sebutkan sarat itu,” kata Baginda Raja.

“Hamba mohon Baginda Raja menyediakan pintunya agar hamba bisa memasukinya.”

“Pintu apa?” tanya Baginda belum mengerti.

“Pintu alam akhirat,” jawab Abu Nawas.

“Apa itu?” tanya Baginda Raja ingin tahu.

“Kiamat, wahai Baginda Raja yang mulia,” jawab Abu Nawas.

“Masing-masing alam mempunyai pintu. Pintu alam dunia adalah liang peranakan ibu. Pintu alam barzah adalah kematian. Dan pintu alam akhirat adalah kiamat. Surga berada di alam akhirat. Bila Baginda masih tetap menghendaki hamba mengambilkan sebuah mahkota di surga, maka dunia harus kiamat teriebih dahulu,” jelas Abu Nawas.

Mendengar penjelasan Abu Nawas, Baginda Raja terdiam. Di sela-sela kebingungan Baginda Raja, Abu Nawas bertanya lagi, “Masihkah Baginda menginginkan mahkota dari surga?”

Baginda Raja tidak menjawab. Beliau diam seribu bahasa. Sejenak kemudian Abu Nawas mohon diri karena sudah tahu jawabnya.

Allahu a’lam.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *