Pengamat Nilai Sikap Politik Jokowi Semakin Tunjukkan Perpecahan

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id — Pengamat politik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Ridho Al Hamdi mengungkapkan Sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait Pemilu Presiden (pilpres) cenderung mengarah pada perpecahan.

Apalagi Jokowi kini nampak cenderung tidak ingin terlalu melekat dengan PDIP. Ridho menilai, sebagai presiden Jokowi ingin menampilkan kekuatannya sebagai orang nomor satu dan memiliki pengaruh dalam pilpres 2024.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Nampak sekali ini perpecahan. Tapi sebetulnya ini sudah bisa dilihat sejak periode kedua dia menjabat. Dia menunjukan sebagai presiden yang berkuasa dan punya power dalam pilpres ini,” ungkap Ridho saat dihubungi di Jakarta, Jumat (25/8).

Dia bahkan mengatakan Jokowi seringkali menunjukkan gimmick jelang berakhirnya masa jabatan dan memilih bermain di dua kaki. Sebagai orang yang dipercaya Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri Jokowi harus mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres namun Ganjar tidak bisa sepenuhnya dikendalikan olehnya

“Jika diperhatikan dia sering sekali melakukan gimmick. Dia juga bermain dua kaki termasuk sebetulnya ke Anies juga bermain dia. Karena Anies sebetulnya yang paling dikhawatirkan kalau menang,” ujarnya.

Ridho menerangkan sikap yang dilakukan Jokowi sebetulnya serupa dengan sikap Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di tahun 2014 yang malu-malu dalam mendukung salah satu calon presiden.

“Ini sama seperti sikap SBY dulu yang malu-malu mendukung salah satu capres. Tapi akhirnya terlihat sikap politik pada akhirnya,” tukasnya.

Sumber

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *