Anies Bahas soal Komunikasi dengan PKS Setelah 2 Kali Absen dari Rapat KPP

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id — Bakal Capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan mengatakan komunikasi dengan mitra koalisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masih berjalan dengan baik. Hal ini menanggapi PKS yang sudah dua kali absen dalam pertemuan KPP.

Ia menyebut perihal kepastian dukungan PKS secara resmi kepada bacawapres KPP Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sedang menunggu proses di internal partai.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“PKS secara material sepakat dan ikut menyampaikan konpers (capres-cawapres), tetapi secara resmi harus mengikuti prosedur yang ada di internal organisasinya,” kata dia saat ditemui di Sekretariat Bersama KPP di Jalan Brawijaya X Nomor 46, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Kamis, 7 September 2023.

Anies mengatakan proses yang berjalan di PKS saat ini adalah hal yang biasa. Ia meminta berbagai pihak untuk menghormati prosesnya.

“Ada sidang Majelis Syuro dan itu harus ditaati,” kata dia.

Mantan Gubernur DKI ini menyinggung hubungannya dengan PKS yang telah terjalin sejak lama. Bahkan sebelum ia menjajaki kerja sama politik sebagai bacapres.

“Perjalanan kami dengan PKS ini sudah panjang sejak di Jakarta, setelah di Jakarta. Jalan sama-sama. agenda juga sama-sama,” katanya.

Soal dukungan dari PKS secara resmi, kata dia, hanya persoalan waktu. Ia menyebut sesuatu yang diputuskan berdasarkan prosedur akan menghasilkan kenyamanan bagi semuanya.

“Kalau nggak mengikuti prosedur juga repot,” kata dia.

Sebelumnya, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu mengatakan nama Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar akan diusulkan dalam Musyawarah Majelis Syuro PKS mendatang. Syaikhu mengatakan PKS harus memformalkan pengusungan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai bakal calon wakil presiden sesuai mekanisme partai.

Ini mengacu pada Pasal 16 Anggaran Dasar PKS ayat 2 huruf i, yang menyatakan bahwa kewenangan untuk menetapkan kebijakan partai berkenaan dengan pemilihan Presiden dan/atau Wakil Presiden RI adalah Majelis Syuro sebagai majelis permusyawaratan tertinggi partai yang keanggotaannya terdiri dari perwakilan anggota PKS dari seluruh Indonesia.

“Rekomendasi nama Bapak Abdul Muhaimin Iskandar sebagai Bakal Calon Wakil Presiden Insya Allah akan diusulkan untuk dibahas pada Musyawarah Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera,” kata Ahmad Syaikhu di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS di Jakarta Selatan, Sabtu, 2 September 2023.

Adapun untuk capres, Ahmad Syaikhu mengatakan penetapan Anies sebagai bakal calon presiden telah diformalkan dalam Musyawarah Majelis Syuro PKS ke-8. Syaikhu menyatakan PKS sangat menyambut baik bergabungnya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan dan mendukung Anies dalam Pilpres 2024.

“Insya Allah ini akan semakin mengokohkan semangat untuk memenangkannya,” ujar Syaikhu.

PKS juga menyambut Partai NasDem dan PKB yang telah mendeklarasikan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sebagai pasangan Pilpres 2024.

Sumber

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *