Daftar Donatur Palestina
Jakarta, Hajinews.id – Menko Polhukam Mahfud Md membuka acara jalan sehat Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Kantor Kemenpora RI hari ini. Dalam sambutannya Mahfud menyinggung soal sikap KAHMI yang sudah benar tak mengarah ke sikap politik tertentu.
“Mari kita buat KAHMI ini sehat, kalau KAHMI sehat maka Indonesia akan sehat, Insyaallah. Kenapa, karena KAHMI atau HMI ini adalah anak kandung Republik Indonesia yang akan terus membela Negara Kesatuan Republik Indonesia,” kata Mahfud dalam sambutannya di lokasi, Minggu (17/9/2023).
Mahfud menyebut sebenarnya KAHMI tidak tabu untuk membicarakan persoalan politik. Namun, ia meyakini bahwa posisi KAHMI sudah benar tak memiliki sikap politik tertentu.
“Kita sama saja, Indonesia itu organisasi politik tertinggi, jadi kalau sebuah negara itu kan sebenarnya sebuah organisasi politik yang mengatur kekuasaan. Oleh sebab itu, di bawahnya ada sub-sub organisasi ada Partai Golkar, ada PKB, ada semuanya itu,” kata Mahfud.
“Tapi semuanya harus jadi vitamin yang menyehatkan bagi Indonesia ini. Oleh sebab itu, sudah benar KAHMI, sudah benar HMI, itu tidak mempunyai sikap politik tertentu secara elektoral,” sambungnya.
Secara elektoral, KAHMI bisa berbeda dalam menentukan arah politik. Namun, Ketua Dewan Pakar KAHMI ini meminta untuk mengedepankan sikap kebangsaan untuk merawat konstitusi.
“Di mana semua perbedaan itu diolah agar menjadi vitamin bagi kelangsungan bangsa dan negara ini itu harus sama kita bahwa kita pro NKRI yang akan kita jaga dan akan kita rawat dengan semua ideologi dan konstitusi peraturan perundang-undangnya sesuai dengan peran kita di posisinya masing-masing,” imbuhnya.
