Ini Azab Karena Meninggalkan Salat Ashar

Azab Meninggalkan Salat Ashar
Salat Ashar
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.id Salat Ashar merupakan salah satu salat wajib lima waktu yang dilakukan setelah panjang bayangan suatu benda sama dengan tinggi benda hingga terbenamnya matahari.

Jumlah rakaat Salat Ashar adalah 4 (empat) rakaat, dengan bacaan tasyahud duduk tasyahud sebanyak dua kali.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Salat Ashar mempunyai banyak manfaat bagi kehidupan kita di dunia dan akhirat.

Namun banyak orang yang belum begitu memahami manfaat upacara Ashar selain mendapatkan pahala.

Lantas bagaimana jika Salat Ashar terlewatkan?

Secara garis besar, keadaan seorang muslim yang meninggalkan salat wajib terbagi menjadi dua:

karena tidak sengaja atau memang sengaja meninggalkannya.

Pertama, jika ia tidak sengaja, biasanya disebabkan karena udzur, misalnya karena lupa atau tertidur, maka ia tidak berdosa, namun wajib mengqadanya ketika sadar atau sudah ingat.

Kedua, jika sengaja meninggalkannya.

Dalam kasus ini ada terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama, apakah ia masih diwajibkan untuk mengganti salatnya yang telah ditinggalkannya itu dengan salat qada atau tidak?

Perbedaan pendapat ini berasal dari perbedaan pandangan, apakah status orang yang meninggalkan salat dengan sengaja itu sudah kafir atau masih berstatus muslim.

Akan tetapi, jumhur ulama bersepakat bahwa seorang muslim yang meninggalkan salat dengan sengaja, maka ia berdosa besar, namun tidak membuatnya menjadi kafir.

Sebagai gantinya, ia tetap diwajibkan mengganti salatnya.

Lalu, bagaimana cara mengqada salat wajib yang tertinggal?

Sebenarnya, tidak ada ketentuan khusus mengenai tata cara mengqada salat yang terlewat.

Namun, yang perlu diperhatikan adalah segera menyegerakan ketika ingat salat yang terlupa itu, tidak boleh ditunda, ataupun diselingi dengan salat sunah yang lain.

Rujukannya adalah hadis yang diriwayatkan Anas bin Malik dari Nabi Muhammad SAW, ia bersabda:

”Siapa yang terlupa mendiirikan salat, maka lakukan salat ketika ia mengingatnya,” (H.R. Bukhari).

Kemudian, bila seseorang terlewat beberapa waktu salat di hari yang sama, maka cara menggantinya adalah dengan mengurutkan salat-salat itu berdasarkan waktunya.

Salat yang diqada dimulai dari salat yang waktunya lebih awal, kemudian dilanjutkan dengan waktu salatnya belakangan.

Berikut keutamaan Salat Ashar:

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *