Silaturahmi ke Pondok Pesantren Nurul Islam Jember, Anies-Cak Imin Didoakan Pimpin RI

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.id — Bacapres Anies Baswedan dan Bacawapres Muhaimin Iskandar atau Cak Imin melanjutkan safari di Jawa Timur dengan menyambangi Pondok Pesantren Nuril Islam, Jember, Jawa Timur. Keduanya menggelar pertemuan bersama para Kiai dan Nyai se-Kabupaten Jember.

Pantauan detikcom di lokasi, Kamis (28/9/2023), kedatangan Anies dan Cak Imin disambut meriah oleh santiawan dan santriwati Ponpes Nurul Islam. Setelahnya, keduanya langsung menemui para kiai dan nyai dengan menghadiri acara bertajuk ‘Silaturahmi dan Ta’ruf Capres-Cawapres 2024 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bersama Alim Ulama Kabupaten Jember’.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Tiga kyai yang bergantian memimpin doa untuk Anies-Gus Imin yaitu KH Ahmad Roshidi Baihaqi dari Jember, KH Imron Anis dari Lumajang, dan KH Azizi Sarbini dari Bondowoso. Sebelum mereka, Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Islam KH Muhyiddin Abdusshomad juga telah berdoa untuk Amin.

“Mudah-mudahan disampaikan takdirnya Gusti Allah untuk (Amin) berhasil memimpin masyarakat Indonesia,” kata KH Imron Anis dalam penggalan doanya.

Tujuan kedatangan Anies-Gus Imin bertemu para kyai dan ulama di Jawa Timur memang untuk silaturahmi dan meminta doa restu. Anies kemudian menyinggung perjuangan kakeknya A.R. Baswedan dan kakek buyut Gus Imin, KH Bisri Syansuri dalam merebut kemerdekaan dari penjajah.

“Kami hadir untuk memohon doa. Mengemban misi yang akan membawa kemaslahatan bagi semuanya. Kami yakin insya Allah jika semua kyai mendoakan maka dwi tunggal ini akan meneruskan perjuangan orang tua kami dulu,” ucap Anies.

Anies menilai dia bersama Cak Imin merupakan pasangan dwi tunggal yang saling melengkapi. Dia berpengalaman menjadi gubernur DKI selama lima tahun, sedangkan Cak Imin pernah menjadi menteri dan saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI.

“Saya tidak pernah menjadi anggota DPR sedangkan Gus Imin pernah, bahkan menjadi ketua umum partai. Insya Allah jika dulu orang tua-orang tua kami berhasil menggulung kolonialisme, maka giliran anak-anaknya menggelar kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Indonesia,” jelasnya.

Senada dengan Anies, Cak Imin merasa senang karena bisa membawa Anies sowan kepada para kyai di Jawa Timur. Ketua Umum DPP PKB itu menegaskan bahwa dia bersama Anies tengah berjuang melanjutkan warisan semangat perjuangan dari kakek-kakek mereka.

“Kedatangan saya bersama Mas Anies yang pertama tentu saja mohon izin pamit untuk berjuang merebut kepemimpinan nasional sekaligus mohon restu, doa, dan dukungan. Kami tidak bisa dipisahkan dari sejarah dan warisan politik ahlussunnah wal jamaah,” jelas Cak Imin.

sumber

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *