7 Makanan Ini Mengandung Racun Alami yang Dapat Menyebabkan Gangguan Kesehatan

Makanan Mengandung Racun Alami
Jamur Liar
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.id – Makanan tidak sepenuhnya beracun. Ada beberapa makanan sehari-hari yang mengandung racun alami yang perlu Anda waspadai.

Diketahui bahwa berbagai racun alami dapat terbentuk dalam makanan. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan racun tersebut terbentuk sebagai mekanisme pertahanan alami melawan predator.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Tidak dapat dipungkiri bahwa racun alami dapat menimbulkan berbagai dampak buruk bagi kesehatan. Misalnya saja bisa menimbulkan reaksi alergi bahkan diare.

Makanan yang mengandung racun

Berikut beberapa makanan sehari-hari yang mengandung racun, mengutip WebMD.

  1. Apel

Bagian biji apel mengandung sianida. Anda disarankan untuk membuang biji apel terlebih dahulu sebelum mengonsumsinya.

Tapi untungnya, biji apel memiliki lapisan pelindung yang mencegah sianida masuk ke dalam tubuh saat tak sengaja termakan.

Namun demikian, Anda disarankan untuk tetap berhati-hati.

  1. Elderberry

Anda dapat mengonsumsi elderberry sebagai sirup atau suplemen untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Namun, jangan konsumsi elderberry dalam bentuk utuh.

Buah satu ini mengandung lektin dan sianida. Keduanya dapat memicu mual, muntah, dan diare.

  1. Pala

Perkebunan buah pala milik Pongky Van Den Broeke di Banda Besar, Banda Neira, Maluku, Juli 2022. Puncak musim panen buah pala adalah bulan Oktober. CNN Indonesia/Safir Makki

Pala jadi salah satu rempah-rempah populer sebagai bumbu masakan. Pala bisa menambahkan cita rasa dengan aman jika Anda hanya menggunakannya dalam jumlah kecil.

Namun, Anda tidak disarankan untuk menambahkan satu sendok makan pala ke dalam makanan.

Pala mengandung miristisin atau minyak yang dapat menyebabkan halusinasi, kantuk, pusing, hingga kejang.

  1. Kacang merah mentah

Dari semua jenis kacang-kacangan, kacang merah mengandung konsentrasi lektin yang tinggi. Lektin adalah racun yang dapat menyebabkan sakit perut parah, muntah, dan diare.

Hanya dibutuhkan 4-5 kacang merah mentah untuk menimbulkan efek samping di atas. Oleh karena itu, pastikan Anda memasak kacang merah dengan sempurna.

  1. Almond pahit

Ada dua jenis kacang almond yang umum diketahui, yakni yang rasanya pahit dan manis.

Pada dasarnya, kedua jenis almond sama-sama mengandung amygdalin. Nama terakhir merupakan senyawa kimia yang dapat berubah menjadi sianida.

Namun sejauh ini, almond pahit memiliki kadar amygdalin tertinggi. Anda tidak disarankan mengonsumsi almond pahit yang tak diolah karena dapat menyebabkan kram, mual, dan diare.

Sementara almond manis sejauh ini masih aman untuk dikonsumsi.

  1. Jamur

Jamur mungkin jadi salah satu bahan makanan yang enak. Namun, hati-hati dengan jamur tertentu di alam liar.

Ada dua jenis jamur berbahaya, yaitu jamur payung maut (Amanita phalloides) dan jamur malaikat penghancur (Amanita virosa). Keduanya dapat menyebabkan sakit perut, diare, muntah, dehidrasi, gagal hati, hingga koma.

  1. Kacang mete mentah

Kacang mete yang tersedia di pasaran telah melalui proses pengolahan tertentu. Sebelum dijual, kacang dikukus untuk menghilangkan racun yang disebut urushiol.

Urushiol merupakan racun yang sama ditemukan pada tanaman ivy. Kontaminasi urushiol dapat memicu reaksi alergi parah dan bisa berakibat fatal.

Demikian beberapa makanan sehari-hari yang mengandung racun. Selalu pastikan makanan telah dicuci bersih sebelum dikonsumsi.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *