Hikmah Malam: Jangan Rusak Kepribadian Anak kita

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Oleh: Ustadz Abu Ihsan Al-Atsary, M.A.

Ada beberapa sikap dan cara yang keliru para orang tua ketika berinteraksi dengan anaknya sejak usia kecil sampai dewasa. Ini menyebabkan rusaknya kepribadian anak tersebut. Di antaranya adalah berteriak.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Berteriak adalah sesuatu yang tidak baik. Nabi bukanlah orang yang suka berteriak seperti berteriaknya orang di pasar. Maka jagalah kekondusifan rumah kita dari suara-suara teriakan yang ini tentunya sangat mengganggu dan sangat tidak baik. Hendaklah berbicara dengan lemah-lembut dan dengan suara yang enak didengar. Karena teriakan-teriakan ini tentunya akan membuat hati terkejut.

Berteriak bisa meniadakan komunikasi dan pemahaman antara dua pihak. Kita bisa lihat dua orang yang berbicara saling berteriak satu sama lainnya, maka terputuslah pemahaman dari komunikasi keduanya. Mungkin kedua belah pihak tidak saling memahami apa yang disampaikan. Seorang anak berada dalam posisi mempertahankan diri dan cenderung takut kepada suara yang tinggi. Apalagi masih kanak-kanak, perhatiannya tertuju kepada cara yang mampu melindungi dirinya dari teriakan-teriakan yang menggelegar itu.

Maka berbicaralah dengan lemah-lembut dan merendahkan suara sehingga nyaman sampai ke telinga. Bukan suara-suara yang mengejutkan dan membuat buyar konsentrasi orang yang mendengarnya. simak melalui: https://youtu.be/LHn6Ms-PD1M

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *