8 Amalan Sederhana yang Akan Menyelamatkan Manusia di Hari Kiamat

Amalan Sederhana penyelamat Manusia di Hari Kiamat
Membaca Al Quran
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.id – Hari Kiamat adalah hari dimana alam semesta akan hancur. Tanda-tanda dimulainya Hari Kiamat sering disebutkan dalam Al-Quran dan hadis Nabi SAW.

Setelah kiamat dimulai, manusia menghadapi perjalanan panjang menuju akhirat. Setiap orang akan mempertanggungjawabkan  perbuatannya dihadapan Allah. Ini adalah hari-hari yang sangat menegangkan.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Pada hari itu, manusia sibuk dengan urusannya masing-masing. Tentu saja, apalagi jika mereka suka melakukan perbuatan maksiat selama berada di dunia, hari-hari ini sangat sulit dan menakutkan bagi mereka.

Namun orang yang selalu berbuat baik di dunia pasti mendapat perlindungan dari Allah SWT.

Banyak amalan yang bisa menyelamatkan manusia di hari kiamat, dari yang mudah hingga yang sulit. Berikut beberapa amalan sederhana yang menyelamatkan manusia pada hari penghakiman?

Mengutip Republika, di bawah ini adalah amalan sederhana yang menyelamatkan manusia di Hari Penghakiman.

  1. Membaca Al-Qur’an

عَنْ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ- مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ وَالْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا لاَ أَقُولُ الم َحرْفٌ وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلاَمٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ

Abdullah bin Mas’ud berkata, Rasulullah saw. bersabda: “Barangsiapa membaca satu huruf dari Kitabullah (Al-Qur’an), maka baginya satu pahala kebaikan dan satu pahala kebaikan akan dilipatgandakan menjadi sepuluh kali, aku tidak mengatakan Alif Laam Miim itu satu huruf, akan tetapi Alif satu huruf, Laam satu huruf dan Miim satu huruf” (HR Tirmizi 3158, hadis hasan).

Jika kita ingin mendapat kebaikan yang semakin banyak dari Allah maka perbanyaklah membaca Al-Qur’an dan jangan pernah hitung-hitungan agar Allah tidak hitung-hitungan dengan kita.

  1. Membaca Surah Al-Ihklas 3 Kali Seperti Khatam Qur’an

عَنْ أَبِى سَعِيدٍ الْخُدْرِىِّ رضى الله عنه قَالَ قَالَ النَّبِىُّ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – لأَصْحَابِهِ أَيَعْجِزُ أَحَدُكُمْ أَنْ يَقْرَأَ ثُلُثَ الْقُرْآنِ فِى لَيْلَةٍ . فَشَقَّ ذَلِكَ عَلَيْهِمْ وَقَالُوا أَيُّنَا يُطِيقُ ذَلِكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَقَالَ اللَّهُ الْوَاحِدُ الصَّمَدُ ثُلُثُ الْقُرْآنِ

Dari Abu Sa’id Al Khudri radhiyallahu ‘anhu, Nabi saw. bersabda kepada para sahabatnya:

“Apakah salah seorang dari kalian tidak mampu bila ia membaca sepertiga dari Al-Qur’an pada setiap malamnya?” dan ternyata para sahabat merasa kesulitan seraya berkata, “Siapakah di antara kami yang mampu melakukan hal itu wahai Rasulullah?” Maka beliau pun bersabda: “Allahul wahid Asshomad (maksudnya surah Al-Ikhlash) nilainya adalah sepertiga Al-Qur’an” (HR Bukhari 5015, Muslim 1922).

Menurut para ulama, maksud sepertiga Al-Qur’an adalah karena Al-Qur’an terdiri dari akidah, syari’at, dan akhlak. Sementara surah Al-Ikhlas itu seluruhnya bicara tentang tauhid maka membacanya dianggap menyamai sepertiga Al-Qur’an karena mewakili salah satu tema besar dalam Al-Qur’an.

  1. Membaca Ayat Kursi Setelah Salat

عَنْ أَبِي أُمَامَةَ قَالَ قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ : مَنْ قَرَأَ آيَةَ الْكُرْسِي فِي دُبُرِ كُلِ صَلاَةٍ مَكْتُوْبَةٍ لَمْ يَمْنَعْهُ مِنْ دُخُوْلِ الْجَنَّةَ اِلَّا اَنْ يَمُوْتَ

Dari Abu Umamah Al-Bahili radhiyallahu ‘anhu berkata, bersabda Nabi Muhammad saw.: “Barang siapa yang membaca ayatul Kursi setiap selesai salat fardhu, maka ia tidak akan terhalang masuk surga kecuali kematian” (HR An-Nasaai 9928, hadis sahih).

Ayat kursi merupakan ayat paling agung dalam Al-Qur’an karena seluruhnya bicara tentang sifat Allah yang Maha Agung dalam banyak kalimat yang saling melengkapi. Disebutkan bahwa tidak terhalang dari surga kecuali kematian menggambarkan betapa dekatnya dengan surga sehingga seolah-oleh setelah mati langsung masuk surga.

  1. Menghafal 10 Ayat Pertama Surah Al-Kahfi

عَنْ أَبِى الدَّرْدَاءِ أَنَّ النَّبِىَّ -صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ- قَالَ مَنْ حَفِظَ عَشْرَ آيَاتٍ مِنْ أَوَّلِ سُورَةِ الْكَهْفِ عُصِمَ مِنَ الدَّجَّالِ

Dari Abu Darda’, Nabi saw. bersabda: “Barangsiapa hafal sepuluh ayat dari awal surah Al-Kahfi, maka ia akan terlindung dari fitnah Dajjal”. (HR Ahmad 21712, Muslim 1919, Abu Daud 4325, hadis sahih).

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *