Kultum 267: Semua Unsur Agama Itu Harus dari Tuhan

Unsur Agama Itu Harus dari Tuhan
Dr. H. Rubadi Budi Supatma, Wakil Ketua Departemen Kelembagaan dan Hubungan Luar Negeri Pengurus Pusat Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia, PP IPHI.
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Dia mungkin melakukan ini dengan mengirimkan wahyu baru atau bahkan dengan mengirim seorang nabi baru. Dengan itu, tidak ada masalah logis. Tetapi ada masalah besar ketika manusia mengambil alih untuk “memperbaiki” wahyu Tuhan. karena belas kasihan atau sebagai bentuk hukuman atas hamba-hamba-Nya.

Dia mungkin melakukan ini dengan mengirimkan wahyu baru atau bahkan dengan mengirim seorang nabi baru. Dengan itu, tidak ada masalah logis. Tetapi ada masalah besar ketika manusia mengambil alih untuk “memperbaiki” wahyu Tuhan. karena belas kasihan atau sebagai bentuk hukuman atas hamba-hamba-Nya. Dia mungkin melakukan ini dengan mengirimkan wahyu baru atau bahkan dengan mengirim seorang nabi baru. Dengan itu, tidak ada masalah logis. Tetapi ada masalah besar ketika manusia mengambil alih untuk “memperbaiki” wahyu Tuhan.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Dengan demikian, parameter pertama adalah bahwa agama itu berasal dari Tuhan. Namun, ini tidak cukup. Parameter kedua adalah bahwa ajaran dari Tuhan itu harus dipertahankan dalam bentuk aslinya. Jika wahyu yang asli datang dari Tuhan tetapi kemudian dirusak dan diselewengkan oleh manusia, dan ada campuran antara agama Tuhan dan interpolasi manusia, maka ini bukan lagi agama murni dari Tuhan.

Meskipun pernyataan ini tampak jelas, sungguh menakjubkan melihat banyak orang yang bahkan tidak mempertimbangkan poin ini. Mereka secara membabi buta mengikuti kitab suci atau ajaran yang tidak dapat dibuktikan kebenarannya secara historis. Hal itu tidak seperti “aspek keajaiban pertama Al-Qur’an: pelestariannya mendetail”.

Untuk menjamin kesempurnaan agama Islam, diutuslah Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam dengan membawa petunjuk yakni Al-Qur’an. Dalam hal ini Allah berfirman,

هُوَ الَّذِيْٓ اَرْسَلَ رَسُوْلَهٗ بِالْهُدٰى

وَدِيْنِ الْحَقِّ لِيُظْهِرَهٗ عَلَى الدِّيْنِ كُلِّهٖۙ

وَلَوْ كَرِهَ الْمُشْرِكُوْنَ

Artinya:

Dialah yang telah mengutus Rasul-Nya dengan petunjuk (Al-Qur’an) dan agama yang benar untuk diunggulkan atas segala agama, walaupun orang-orang musyrik tidak menyukai (QS At-Taubah, ayat 33). Allahu ya’lam.

Semoga sedikit yang kita baca ini bermanfaat bagi kita semua, dan kalau sekiranya bisa memberi manfaat bagi yang lain, mari kita share kultum ini kepada sanak saudara dan handai taulan serta sahabat semuanya, semoga menjadi jariyah kita semua, aamiin.

اَلْحَمْدُ للَّهِ رَبِّ الْعالَمِينَ

وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Sumber : Ahmad Idris Adh.                                                —ooOoo—

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *