Hajinews.co.id – Kita harus tahu, ada satu perbuatan yang benar-benar bisa membuat pahala kita hilang, kata Ustadz Adi Hidayat.
Menurut Ustadz Adi Hidayat, pahalanya tidak serta merta berakhir begitu bangkrut, tapi pelan-pelan hingga pahalanya habis semua.
Sekalipun seseorang sangat taat beribadah, namun jika aktivitas tersebut tidak dihentikan maka pahalanya pun terhenti.
Ceramah singkat Ustadz Adi Hidayat di kanal YouTube yang diunggah pada 16 Februari 2017 mengungkap salah satu perbuatan tersebut.
Pahala dapat diperoleh dengan menunaikan ibadah yang diperintahkan Allah SWT.
Namun apa jadinya bila pahala atas perbuatan Anda sudah habis dan tidak ada lagi yang tersisa.
Padahal, segala ibadah telah dikerjakan tetapi diakhirat menjadi seorang yang bangkrut dan merugi.
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa nanti diakhirat akan menemukan seorang yang bangkrut pahala.
Karena semasa hidupnya selalu melakukan satu perbuatan ini.
Satu perbuatan yang dimaksud disini adalah iri hati.
Iri merupakan salah satu penyakit hati yang cukup sulit disembuhkan bahkan sudah menyatu dalam jiwanya.
Iri hati bisa diartikan sebagai seorang yang sukit melihat orang lain bahagia, selalu menyakiti perasaan orang lain, mencaci, dan lainnya. Itu semua masuk pada golongan iri hati
“Penyakit iri itu kalau tidak segera diobati, kata Nabi itu akan mengambil pahala-pahala kebaikan.” Kata Ustadz Adi Hidayat.
Ketika penyakit iri hati ini tidak segera disembuhkan, maka yang terjadi adalah semua pahala secara perlahan akan habis.