Kedua diabetes ini menyebabkan kadar gula darah yang terlalu tinggi, sehingga bisa menyebabkan masalah serius seperti serangan jantung, stroke, kerusakan saraf, gagal ginjal hingga kebutaan.
- Alzheimer
Mengutip Bangkok Hospital, alzheimer merupakan penyakit progresif yang merusak memori dan fungsi kognitif. Alzheimer merupakan penyebab paling umum dari demensia.
Pada penyakit alzheimer, sel-sel otak mati. Hal ini menyebabkan penurunan daya ingat dan fungsi mental secara terus menerus.
- Katarak
Katarak merupakan kekeruhan progresif pada lensa mata. Adapun faktor-faktor risiko katarak adalah paparan sinar ultraviolet, merokok, diabetes dan juga usia.
- Osteoporosis
Osteoporosis ditandai dengan hilangnya massa tulang yang menyebabkan penipisan dan melemahnya tulang. Penyakit ini lebih umum terjadi seiring bertambahnya usia. Adapun cara mencegah osteoporosis yaitu dengan olahraga menahan beban secara teratur, mengkonsumsi makanan kaya kalsium dan vitamin D, serta tidak merokok.
- Osteoartritis
Osteoarthritis merupakan penyakit sendi degeneratif. Penyakit ini lebih sering terjadi seiring bertambahnya usia dan pada wanita. Faktor lainnya yang membuat seseorang lebih rentan mengalami osteoartritis yaitu genetika, obesitas dan cedera sendi yang dialami sebelumnya.
- Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)
Penyakit Paru Obstruktif Kronik ditandai dengan berkurangnya aliran udara masuk dan keluar paru-paru. Kondisi ini terjadi akibat peradangan pada saluran napas, penebalan lapisan paru-paru dan produksi lendir yang berlebihan pada saluran udara.
Penyakit Paru Obstruktif Kronik umumnya terjadi pada usia di atas 65 tahun. Adapun beberapa penyebab utama dari penyakit ini adalah paparan kronis terhadap zat seperti asap tembakau, kontaminan pekerjaan atau polusi industri.