Hajinews.co.id – Kurang tidur merupakan masalah umum yang sering terabaikan. Padahal, kurang tidur bisa berdampak buruk bagi kesehatan, terutama penyakit kardiovaskular.
Selain itu, kurang tidur juga dapat menyebabkan gangguan emosi. Bahkan mempercepat penuaan dini yang menimpa semua orang.
Ada beberapa dampak negatif kurang tidur yang mungkin belum Anda alami saat ini. Namun siapa sangka hal itu bisa berdampak jangka panjang di masa depan.
Dampak Buruk Kurang Tidur
Berikut lima dampak kurang tidur yang dapat merugikan tubuh dan pikiran, seperti dirangkum detikJatim dari laman resmi Kementerian Kesehatan.
- Gangguan Kognitif
Kurang tidur telah terbukti menyebabkan gangguan kognitif jangka panjang. Kekurangan tidur secara kumulatif dapat mengganggu kinerja otak, mengurangi konsentrasi, bahkan meningkatkan risiko penyakit neurodegeneratif seperti alzheimer.
- Gangguan Mood dan Emosional
Orang yang sering kurang tidur cenderung mengalami perubahan mood yang signifikan. Hal ini dapat mencakup peningkatan stres, kecemasan, dan depresi. Efek jangka panjang dapat merusak emosional seseorang secara menyeluruh.
- Risiko Penyakit Kardiovaskular
Studi epidemiologis menunjukkan bahwa kurang tidur berkaitan erat dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular. Kondisi ini dapat mencakup hipertensi, jantung koroner, dan stroke. Jadi, memprioritaskan tidur cukup seharusnya menjadi bagian integral dari upaya pencegahan penyakit jangka panjang.
- Pengaruh pada Metabolisme dan Berat Badan
Kurang tidur dapat mengubah regulasi hormonal yang mengontrol nafsu makan dan metabolisme. Ini dapat menyebabkan peningkatan berat badan, resistensi insulin, dan peningkatan risiko diabetes tipe 2.
- Penuaan Dini
Kekurangan tidur juga dapat mempercepat proses penuaan. Kulit yang tidak mendapatkan istirahat yang cukup cenderung mengalami penuaan dini, dengan munculnya garis-garis halus, kerutan, dan kulit kusam.
Tips Tidur Cukup Setiap Hari
Dampak buruk kurang tidur tersebut menyadarkan kita agar tidak menganggap sepele masalah tidur. Efek jangka panjang kurang tidur dapat mengubah kualitas hidup secara signifikan.
Oleh karena itu, tidur cukup dan berkualitas harus menjadi prioritas kita. Dengan tidur cukup, kita dapat menjaga kesehatan tubuh dan pikiran, serta meningkatkan kualitas hidup jangka panjang.