Muak Lihat Konten Denny Sumargo Bersyahadat, Netijen: Demi Viewer Begitu Amat!

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.id – Konten podcast Denny Sumargo yang mengucapkan kalimat syahadat menuai kontroversi. Banyak warganet menumpahkan kemarahan mereka karena menganggap Denny menjadikan konten berbau agama demi meraih penonton Youtube.

Denny Sumargo sebenarnya tak sendiri atau bukan yang pertama. Banyak konten-konten artis lain yang menjual tema seolah-olah mereka menjadi mualaf atau sering disebut ‘log in’. Akan tetapi, konten Denny Sumargo bersama Dery pemilik saluran kasisolusi dianggap sudah keterlaluan.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Dalam cuplikan video yang diunggahnya, Denny terlihat mengikuti kalimat syahadat yang diucapkan Dery. Pria yang pernah tergabung dalam band Vierra itu lalu mengklaim Denny Sumargo sudah resmi menjadi mualaf atas bimbingannya.

“Seneng banget gue. Anda sudah mengucapkan saksi, sumpah bahwa anda sekarang masuk Islam. Masya Allah,” kata Dery.

Lantaran tak benar-benar serius berpindah keyakinan, Denny Sumargo coba menyanggah pernyataan Dery.

“Apaan lu, tiba-tiba gue masuk Islam,” ucap Denny Sumargo.

Cuplikan itu semakin membuat warganet kesal karena keduanya dianggap mempermainkan kalimat syahadat. Netizen ikut menyoroti konten-konten artis serupa yang menjual tema ‘log in’ atau sebaliknya.

“Podcast, Podcast Indonesia, akhir-akhir ini topiknya tentang agama terus, agama Islam terus untuk viewers kali ya,” kata netizen.

Banyak juga yang menyayangkan Denny dan Dery yang terkesan mempermainkan kalimat syahadat. Lagi-lagi netizen menuding keduanya melakukan hal itu demi mendapatkan penonton di Youtube.

“Kenapa sih selalu membawa-bawa agama buat podcast? Apa kurang ya pembahasan lain sehingga agama dibawa?” tulis netizen.

“Syahadat itu sakral, jangan dibikin main. Demi konten kok begitu amat,” komentar yang lain.

 

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *