Perubahan Iklim: Haji Dilaksanakan Pada Musim Semi dan Musim Dingin

Haji Dilaksanakan Pada Musim Semi dan Musim Dingin
Haji Dilaksanakan Pada Musim Semi dan Musim Dingin


banner 800x800

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.idArab Saudi akan memasuki fase baru perubahan iklim pada tahun 2026. Ibadah haji tahunan akan berlanjut pada musim semi dan musim dingin.

Juru bicara Pusat Meteorologi Nasional Arab Saudi, Hussein Al-Qahtani mengatakan, tahapan ini akan berlangsung selama 16 tahun terhitung mulai tahun 2026.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Tahun 2026 akan menandai tahun baru perubahan iklim. permulaan musim semi selama delapan tahun berturut-turut, disusul 8 tahun berikutnya di mana ibadah haji akan dilaksanakan pada musim dingin,” ujar Al-Qahtani seperti dilansir Saudi Gazette, Jumat (7/6/2024).

Penyemaian Awan di Tempat-tempat Suci

Menurut Al-Qahtani, penelitian akan ditingkatkan pada tahun-tahun mendatang sehubungan proses penyemaian awan atau hujan buatan di tempat-tempat suci. CEO NCM Ayman Ghulam menambahkan proses penyemaian awan di beberapa wilayah dan tempat-tempat suci akan bergantung pada hasil penelitian sembari memperhatikan kebutuhan di berbagai wilayah.

Saat ini, tahap operasional penyemaian awan masih terbatas di Riyadh, Al-Qassim, Hail, wilayah barat daya, dan Taif.

Penyemaian awan berfungsi meningkatkan kuantitas dan kualitas hujan pada jenis awan tertentu. Dengan demikian, dapat memanfaatkan sifat-sifat awan dan mempercepat proses turunnya hujan. Selain itu, penyemaian awan berkontribusi menjaga keseimbangan air.

Penyemaian awan dilakukan dengan pesawat yang khusus dirancang untuk menyemai material halus yang tidak membahayakan lingkungan. Teknologi untuk penyemaian awan dipastikan aman, fleksibel, dan tidak memakan banyak biaya.

Prakiraan Cuaca Haji Tahun Ini

Terkait haji tahun ini, pusat regional NCM berupaya menggalakkan studi dan penelitian terkait iklim, badai debu, dan peluang memperbaiki cuaca. Pusat regional yang beroperasi di tingkat nasional, regional, dan internasional tersebut menyediakan layanan navigasi udara dan telah berkoordinasi dengan General Authority of Civil Aviation (GACA) atau Otoritas Umum Penerbangan Sipil.

CEO NCM juga menekankan kesiapannya untuk musim haji tahun ini. Menurutnya, jemaah haji tahun ini diperkirakan dilanda cuaca yang sangat panas serta angin permukaan di siang hari yang menimbulkan debu, khususnya di area terbuka dan jalan raya.

Menurut Ghulam, kecepatan angin diperkirakan berkisar antara 10 hingga 35 kilometer per jam yang meningkat seiring kemunculan awan petir. Suhu maksimum diperkirakan berkisar antara 45 hingga 48 derajat celcius, terutama di sore hari.

“Kemungkinan hujan turun di tempat-tempat suci kecil, tetapi awan petir mungkin saja terbentuk di dataran tinggi Taif. Dampak dari hal ini dapat meluas ke situs-situs suci, terutama aliran udara permukaan yang dapat meningkatkan suhu, menimbulkan debu, dan meningkatkan kelembaban hingga mencapai 60 persen,” ujar Ghulam.

Persiapan NCM untuk Haji Tahun Ini

NCM menyebut melakukan persiapan awal di musim haji tahun ini melalui sistem teknologi yang terintegrasi. Mereka juga siap dengan rencana eksekutif untuk memantau atmosfer sepanjang waktu di tempat-tempat suci, Madinah, bandara, pelabuhan, dan jalan raya.

Lokakarya terkini mereka, “Dampak Iklim pada Musim Haji Tahun Ini” melibatkan lebih dari 44 pihak dari lembaga terkait. Mereka juga melakukan pelatihan bertajuk “Pemantauan 4” untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi fenomena cuaca buruk, menguji mekanisme pelaporan, serta memastikan informasi dapat sampai ke penerima manfaat dengan tepat waktu.

NCM juga mengoperasikan radar mobile untuk memantau langit di tempat-tempat suci dan Masjidil Haram, serta stasiun mobile untuk memantau lapisan atmosfer bagian atas. Sebagai tambahan, terdapat pula sarana komunikasi berstandar tinggi, menghubungkan dengan sektor operasi terkait di kantor NCM Jeddah dan Mina.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *