Daftar Donatur Palestina
Hajinews.co.id – Pemerintah menetapkan Idul Adha 1445 Hijriah jatuh pada Senin (17/6/2024), namun salat Idul Adha jatuh pada Minggu (16/06/2024) di Masjid agung Al-Azhar.
Salat Idul Adha yang dilaksanakan sehari sebelumnya berlangsung khusyuk dan tanpa gangguan.
Sukoco (38), salah satu dari ribuan jemaah yang salat Idul Adha pada tahun 1445 M di Masjid Agung Al-Azhar, punya alasan tersendiri untuk salat Idul Adha hari ini.
Bahkan, Sukoko rela menempuh perjalanan jauh dari rumahnya di kawasan Cibubur, Jakarta Timur untuk salat Idul Adha di Masjid agung Al-Azhar di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Menurut Sukoco, dia salat Idul adha hari ini di Masjid AlAzhar karena ingin sesuai tahapan wukuf di Arafah, yang dilakukan jemaah haji.
“Pernah ke sini untuk salat. Cuma, memang lihat dari Instagram bahwa di sini menyelenggarakan salat tanggal 16 ini, sesuai sama di Arafah, di Arab,” ucapnya.
Ia menyadari terdapat perbedaan pendapat soal pelaksanaan salat Idul adha ini.
Namun, menurutnya, penting untuk semua pihak sama-sama menghargai perbedaan itu.
“(Perbedaan) hal biasa ya. Setiap negara beda-beda. Kalau kita sama-sama enak aja, sama-sama menghargai aja sih,” kata pria yang mengenakan baju koko abu-abu dan berpeci hitam.
Lebih lanjut, ia membagikan cerita tentang pengalamannya mengikuti beberapa kajian.
Soal perbedaan agama itu, katanya, dapat diambil sesuai kepercayaan masing-masing.
“Ada berbagai pendapat, dua-duanya bisa diambil. Kalau saya sih lebih srek aja bahwa untuk ini sesuai sama di hari Arafah,” tutur Sukoco.
Sebelumnya, Kepala Kantor Masjid Agung Al Azhar, Tatang Komara mengatakan, pihaknya telah bersepakat untuk menggelar pelaksanaan salat Idul adha bertepatan dengan tahapan pelaksanaan haji, yakni wukuf di Arafah yang jatuh pada kemarin, Jumat (15/6/2024).
“Kami bersepakat tentunya atas informasi yang dikeluarkan Saudi Arabia berkaitan dengan wukuf di Arafah itu jatuh pada tanggal 15 Juni 2024, tentunya keesokan harinya kan Idul Adha. Maka kami menetapkan untuk shalat Idul Adha kali ini adalah pada tanggal 16 Juni 2024, hari Ahad,” kata Tatang kepada wartawan di Masjid Agung AlaAzhar, Jakarta Selatan, Minggu (16/6/2024).
Lebih lanjut, Tatang, mengatakan Masjid Agung Al Azhar dapat menampung jemaah hingga 13 ribu.
Adapun letak shaf atau barisan untuk jemaah laki-laki berada di dalam masjid, sedangkan shaf jemaah perempuan di halaman masjid.
“Insya Allah tidak khawatir untuk jemaah sekalian, masjid kita dan aula serta lingkungannya bisa menampung 12 ribu-13 ribu jemaah, kita siapkan baik sarana sampai ke pengeras suara Insya allah akan terdengar,” ucapnya.
Sementara itu, untuk pemotongan hewan qurban, Tatang mengatakan Masjid Agung Al Azhar akan mulai melaksanakan pemotongan, pada hari Senin besok.
“Ahamdulillah untuk hewan qurban yang sudah terkumpul di kami dari jemaah, khusus masjid saja, karena ada lingkungan di sini. Masjid alhamdulillah sudah menampung sapi 13 ekor dan kambingnya 25 ekor,” kata Tatang Komara.
Selain itu, Tatang mengungkapkan, pada Idul adha 2024 atau 1445 H ini, Masjid Agung Al-Azhar menerima titipan satu ekor sapi dari Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka.
“Tahun ini, Pak Gibran selaku Wali Kota Solo dan Wapres Terpilih 2024-2029 sudah menitipkan satu ekor sapinya di sini,” ucapnya.
Adapun sapi milik Gibran berjenis limosin dengan berat 700 kilogram.
Hewan qurban milik Wali Kota Solo itu diterima pihak Masjid Agung Al-Azhar, pada Sabtu (15/6/2024), pukul 08.00 WIB pagi.
“Kita akan bagikan insyaAllah besok, mungkin kita pembagian dagingnya sekitar pukul 15.00 WIB,” kata Tatang.
1 Komentar