Hajinews.co.id – Dunia hanya sementara. Tidak ada yang abadi di dunia ini. Segala perbuatan di dunia ini akan dipertanggungjawabkan di akhirat.
Bagi orang beriman, dunia adalah sarana menyimpan kebaikan untuk rezeki akhirat, seperti yang dikatakan Imam Ahmad bin Hanbal dalam kitab az-Zuhd.
الدُّنْيا دارُ عَمَلٍ، والآخِرةُ دارُ جَزاءٍ، فَمَنْ لَمْ يَعْمَلْ هُنا، نَدِمَ هُناك. (كتاب الزهد
Artinya: “Dunia adalah negeri untuk beramal, sedangkan akhirat adalah negeri pembalasan, barang siapa yang tak beramal (baik) di sini, ia pasti menyesal di sana.”
Amal baik harus dijaga seutuhnya. Jangan sampai hilang karena perbuatan kita sendiri. Ustadz Abdul Somad (UAS) menjelaskan dalam ceramahnya bahwa ada tiga perbuatan yang menghilangkan amal baik.
UAS mengibaratkan orang yang menabung amal seperti orang yang menabung uang di bank. Orang yang menabung di bank bisa saja hilang uangnya karena berbagai faktor, misalnya rekeningnya dibobol.
“Begitulah amal kita sekarang. Amal sholat amal puasa amal dzikir amal sedekah amal baca Qur’an, amal silaturahim. Sekarang ini kita sedang menabung amal, lalu amal ini (bisa) hilang disebabkan oleh tiga perbuatan,” kata UAS dikutip dari YouTube Ustadz Abdul Somad Official, Rabu (28/8/2024).
- Hasud
Menurut UAS, perbuatan pertama yang bisa menghilangkan amal adalah hasud. UAS mengutip sabda Nabi SAW, yang artinya sebagai berikut.
“Jauhilah sifat dengki karena sesungguhnya dengki itu bisa merusak amal kebaikan, seperti halnya api memakan kayu.” (H.R. Abu Dawud).
UAS menghimbau agar menjauhi sifat hasud. Cara terhindar dari sifat hasud adalah dengan mendoakan kebaikan orang lain.
- Munafik
Perbuatan kedua yang bisa menghilangkan amal adalah munafik. UAS mengutip potongan Al-Qur’an surah an-Nisa ayat 145.
اِنَّ الْمُنٰفِقِيْنَ فِى الدَّرْكِ الْاَسْفَلِ مِنَ النَّارِۚ
Artinya: “Sesungguhnya orang-orang munafik itu (ditempatkan) di tingkat paling bawah dari neraka…”
“Mudah-mudahan Allah menyelamatkan kita dari sifat munafik. Orang munafik sifatnya tiga. Kalau bicara (yang dibicarakannya) bohong, kalau berjanji (dia) ingkar, kalau diberi amanah (dia) berkhianat,” ujar UAS.
3. Murtad
Perbuatan ketiga yang menghilangkan amal adalah menjadi kafir alias keluar dari Islam (murtad).
“Yang paling mengerikan itu adalah orang beriman, setelah beriman dia jadi kafir, namanya murtad,” tutur UAS.
Demikian yang disampaikan oleh Ustadz Abdul Somad dalam ceramahnya tentang perbuatan yang bisa menghilangkan amal. Semoga kita semua selamat dari ketiga perbuatan tersebut. Aamiin. Wallahu a’lam.
