Hajinews.id,- Belasan rudal balistik yang diterbangkan Irak ke Markas Militer Amerika di Irak membuat Amerika keder. Padahal serangan ini hanya serangan balasan atas tewasnya jenderal Qaseem Soleimani.
Dalam pidatonya Kamis (9/1/2020) waktu Amerika, Presiden AS Donald Trump melunak. Ia menyatakan tidak akan melakukan serangan balik. Trump bahkan ingin agar Iran memiliki masa depan yang cerah.
Pernyataan ini dianggap sebagai hal baik untuk perdamaian, namun Trump menyatakan akan memberikan sanksi ekonomi.
Trump membantah klaim pemerintah Iran yang mengatakan bahwa ada 80 tentara AS yang tewas dalam serangan tersebut.
“Tidak ada warga AS terluka dalam serangan rudal Iran,” ujar presiden itu di Gedung Putih sebagaimana dilansir AFP, Kamis (9/1/2020).
Ia pun menyakini serangan ini adalah serangan terakhir dari Iran. “Iran tampaknya akan mundur, yang mana ini baik untuk semua pihak yang terkait,” katanya. (Fur/afp/cnn).
Foto2 ini beredar setelah serangan Iran atas Amerika (red).