Hajinews.id — Hati adalah organ yang sangat penting karena dapat membantu membersihkan tubuh dari zat berbahaya.
Selain itu, organ yang terletak tepat di bawah tulang rusuk ini juga berperan dalam proses mencerna makanan.
Masalah kesehatan pada hati dapat disebabkan oleh berbagai faktor yang merusak hati, seperti virus, penggunaan alkohol, dan obesitas.
Seiring waktu, kondisi yang merusak hati dapat menyebabkan jaringan parut (sirosis), yang dapat menyebabkan gagal hati, yakni kondisi yang mengancam jiwa.
Kabar baiknya, pengobatan dini dapat memberikan kesempatan bagi hati untuk pulih lebih cepat.
Tanda hati tidak sehat
Dilansir dari Mayo Clinic, penyakit hati tidak selalu menyebabkan tanda dan gejala yang nyata.
Meski demikian, ada beberapa tanda yang mengindikasikan kondisi hati yang tidak sehat, yakni:
- Kulit dan mata yang tampak kekuningan
- Sakit perut dan perut bengkak
- Bengkak di kaki dan pergelangan kaki
- Kulit gatal
- Warna urin gelap
- Warna tinja pucat
- Kelelahan kronis
- Mual atau muntah
- Nafsu makan menurun
- Cenderung mudah memar
Jika mengalami tanda-tanda tersebut, untuk memastikan penyebabnya dan mendapat perawatan yang tepat, segera periksa diri pada dokter.
Cara menjaga kesehatan hati
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan hati serta mempertahankan fungsinya tetap optimal.
Dilansir dari American Liver Association, berikut adalah beberapa cara menjaga kesehatan hati:
1. Pertahankan berat badan yang sehat
Orang dengan berat badan berlebih atau obesitas lebih berisiko memiliki hati berlemak yang dapat menyebabkan penyakit hati berlemak non-alkohol (NAFLD).
NAFLD adalah salah satu bentuk penyakit hati yang paling cepat berkembang.
Penurunan berat badan dapat memainkan peran penting dalam membantu mengurangi lemak hati.
Mengatasi obesitas dapat dilakukan dengan makan makanan yang bergizi seimbang serta menghindari makanan berkalori tinggi, lemak jenuh, karbohidrat olahan, dan gula.
Hidrasi juga sangat penting, jadi pastikan konsumsi air setiap hari dalam jumlah cukup.
2. Berolahraga secara teratur
Olahraga yang dilakukan secara konsisten dapat membantu membakar trigliserida dan dapat mengurangi lemak hati.
3. Batasi kontak dengan zat berbahaya
Racun dapat melukai sel-sel hati. Untuk menghindarinya, batasi kontak langsung dengan racun dari produk pembersih dan aerosol, insektisida, bahan kimia, serta aditif.
Saat menggunakan aerosol, pastikan ruangan berventilasi, dan memakai masker.
4. Hindari konsumsi alkohol
Minuman beralkohol dapat menimbulkan banyak masalah bagi kesehatan.
Konsumsi alkohol yang berlebih dapat merusak atau menghancurkan sel-sel hati dan memicu masalah hati.(dbs)