Lalu dimana dua tempat yang dimaksud Mbah Moen tersebut?
Dikutip dikanal youtube Pintu Karomah, berikut penjelasan Mbah Moen mengenai dua tempat yang jika diludahi membuat rezeki menjadi seret.
Mbah Moen menyampaikan bahwa ada dua tempat yang jika diludahi akan membuat rezeki menjadi seret.
Sering meludah disembarang tempat merupakan akhlak yang tidak terpuji manusia.
Karena meludah disembarang tempat selain tidak terpuji dapat juga mempersempit jalannya rezeki.
Jangan sampai rezeki yang kita inginkan atau sering kita dambakan akan menjadi seret dan mampet hanya gara-gara meludah disembarang tempat.
Jika ingin meludah sebaiknya carilah tempat yang baik sehingga tidak mengganggu dan menutup jalannya rezeki.
Menurut Mbah maimoen zubair atau dipanggil Mbah Moen, ada dua tempat yang dilarang meludah sembarangan.
Adapun dua tempat tersebut yaitu sebagai berikut :
1. Sekitar pintu rumah
Mbah Moen mengungkapkan salah satu tempat yang dapat menghambat atau menutup jalan rezeki yaitu meludah didepan pintu, baik pintu kamar, rumah, atau dapur.
Sebenarnya bukan hanya depan pintu, tapi juga tempat akses keluar masuknya orang ke dalam rumah, seperti teras.
Pintu rumah merupakan akses keluar-masuknya rezeki dan malaikat.
Sedangkan malaikat sendiri tidak menyukai hal yang kotor.
Maka dari itu Mbah Moen menyampaikan untuk jangan meludah didepan pintu tersebut.
2. Depan jendela
Mbah Moen menyebutkan bahwa jendela rumah dibuat sebagai jalan masuknya udara ke dalam rumah dan mengeluarkan bau-bau tidak sedap dari rumah.
Maka angin atau udara yang masuk ke dalam rumah juga termasuk rezeki Allah yang sangat besar.
Tanpa hal tersebut kata Mbah Moen manusia akan mati.
Meludah didepan jendela membuat ludah bertebaran didepan jendela.
Selain tidak enak dilihat juga mendatangkan bau tidak sedap.
Bahkan Mbah Moen mengungkapkan bahwa energi negatif yang timbul dari ludah tersebut juga dapat dibawah angin untuk masuk ke dalam rumah.
Oleh karena itu Mbah Moen menyarankan untuk tidak sembarang meludah diberbagai tempat agar rezeki tidak terseret.***