Hajinews.id – Allah SWT menjamin rezeki bagi setiap makhluk. Bahkan, hewan pun bisa hidup tanpa alasan dan menerima rezeki-Nya.
Jika dilihat, orang-orang seperti makhluk paling sempurna di dunia dan para khalifah diberikan jaminan yang sama. Jadi rezeki sebenarnya bukan masalah.
Namun, ada banyak contoh ketika seseorang atau keluarga menghadapi krisis keuangan. Salah satunya karena rezeki seret.
Karena itu, manusia dituntut untuk terus berikhtiar. Ikhtiar adalah usaha yang disertai dengan doa.
Secara lahiriyah, manusia menunaikan kewajibannya dengan bekerja dan berusaha. Sementara, dari sisi bathiniyah, manusia mengakui bahwa segala sesuatu adalah milik Tuhan semesta alam.
Doa adalah wujud penghambaan dan pengakuan bahwa manusia sangat lemah di depan Allah SWT.
Bekerja disertai dengan doa akan membuat semua berbeda. Sebab, meski bertujuan mengais rezeki, dengan niat dan doa yang tulus, maka bekerja juga akan bernilai ibadah yang akan mendatangkan pahala dan keberkahan.
Doa Ketika Rezeki Seret dan Krisis Keuangan
Mengutip laman lampung.nu.or.id, Rasulullah SAW selalu megajarkan kepada kita, untuk melakukan segala sesuatu dengan berdoa, salah satunya ketika keluar rumah. ketika keluar rumah, kita dianjurkan untuk berdoa agar memantapkan hati dan membuka harapan-harapan baru. Tentu saat keluar rumah kita dianjurkan untuk memohon keselamatan dari segala marabahaya terjadi di luar rumah.
Tetapi ketika rezeki lagi seret dan penghidupan lagi sempit, ada baiknya kita menambahkan doa keluar rumah dengan doa yang diajarkan oleh Rasulullah saw, agar selalu memiliki sifat menerima segala pemberianmu, dan merasakan dengan rasa syukur yang mendalam.