Hajinews.id – Banyak masyarakat yang tidak mau ibadah atau salat dengan tekun, namun tetap diberkahi dengan rezeki yang langgeng dan harta yang berlimpah.
Fenomena ini justru menggugah rasa penasaran dan kebingungan kita. Bagaimana ini bisa terjadi?
Ustadz Wijayanto menjelaskannya saat ceramahnya.
Dimana video penjelasan Ustadz Wijayanto yang malas salat namun tetap mendapat rezeki diunggah oleh Channel Youtube Resmi Ustad Wijayanto. Menurut Ustadz Wijayanto, jika kita jarang salat atau malas salat tapi harta terus bertambah, maka kita perlu waspada.
Situasi ini mungkin terkait dengan istridraj atau upaya untuk menyesatkan kita.
Allah akan terus memberikan rezeki kepada seseorang, bahkan bisa jadi ada jebakan yang membuat seseorang yang kurang beribadah atau salat merasa stagnan dan tidak semangat.
“Yang kedua, dalam salat itu menghadirkan tafa’ul yaitu harapan yang akan datang. Makanya jangan silau kepada dunia,” terang Ustadz Wijayanto.
Ustadz Wijayanto memberikan peringatan kepada masyarakat untuk tidak merasa cemburu terhadap orang yang mengalami situasi tersebut.
Semua orang pada hakikatnya harus menghargai dan bersyukur atas segala karunia yang diberikan oleh Allah SWT, tanpa memandang seberapa besar atau kecilnya.
“Rezeki Manusia semuanya sudah dijamin Allah SWT. Untuk itu kita tidak hanya harus mensyukuri nikmat yang nampak, tapi juga yang tidak nampak.Seperti nikmat kesehatan dan kebahagiaan,” terang Ustadz Wijayanto.
“Kita punya Alphard syukuri saja. Syukuri Alphard yang ada, hidup adalah anugerah. Pokoknya tetap kita salat dan rezekimu banyak seperti apa kalau lupa salat tidak ada artinya. Karena dunia sementara, akhirat selamanya,” demikian Ustadz Wijayanto.
Itulah penjelasan Ustadz Wijayanto tentang orang yang jarang salat tapi rezekinya masih mengalir. Semoga bermanfaat.(*)