Hanya karena ingin viral, demi konten, demi like, demi followers, demi subscribe, demi cuan lalu kita bebas melakukan apa saja tanpa ada rasa malu.
Lantas bagaimana kita mengaku sebagai seorang muslim, jika kita tidak memiliki rasa malu, Sedangkan malu adalah bagian dari keimanan seorang muslim dan merupakan akhlak islam
Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,
الْحَيَاءُ شُعْبَةٌ مِنَ الإِيمَانِ
”Malu merupakan bagian dari keimanan.” (HR. Muslim, no. 161)
Dalam hadits yang lain Nabi bersabda,
الإِيمَانُ بِضْعٌ وَسَبْعُونَ أَوْ بِضْعٌ وَسِتُّونَ شُعْبَةً فَأَفْضَلُهَا قَوْلُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَدْنَاهَا إِمَاطَةُ الأَذَى عَنِ الطَّرِيقِ وَالْحَيَاءُ شُعْبَةٌ مِنَ الإِيمَانِ
“Iman itu ada 70 atau 60 sekian cabang. Yang paling tinggi adalah perkataan ‘laa ilaha illallah’ (tiada sesembahan yang berhak disembah selain Allah), yang paling rendah adalah menyingkirkan gangguan dari jalanan, dan sifat malu merupakan bagian dari iman.” (HR. Bukhari no. 9 dan Muslim no. 35)
Malu adalah merupakan akhlak yang sangat dianjurkan oleh Islam, dan malu adalah akhlak islam, Karena dengan sifat malu dapat mencegah seseorang melakukan maksiat dan dosa,
Dari hadits Anas, Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
إِنَّ لِكُلِّ دِينٍ خُلُقًا، وَخُلُقُ الْإِسْلَامِ الْحَيَاءُ
“Setiap agama memiliki akhlak dan akhlak Islam adalah malu.” (HR. Ibnu Majah : 4182, di shahihkan oleh syekh Albani di dalam shahih :940)
Jadi rasa malu adalah sangat erat dengan akhlak Islam, artinya setiap orang yang mengaku dirinya Muslim, harus memiliki ciri khasnya, dia pemalu, malu untuk melakukan hal-hal yang buruk, malu berbuat dosa dan malu disaat ia meninggalkan kebaikan.
Ya Allah bekalilah kami dengan sifat yang mulia ini dan beri kami taufiq untuk menjauhi segala bentuk maksiat dan dosa.
✍ Habibie Quotes, 26/07/22
Ig – www.instagram.com/habibiequotes_
Tg – https://t.me/habibiequotes