Hajinews.co.id – Pengamat politik Rocky Gerung menilai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menjelaskan daftar toxic person kepada Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Selain Luhut, menurut Rocky Gerung, Ketua Majelis TinggiPartai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga menyerahkan daftar toxic person itu kepada Prabowo Subianto agar tidak masuk dalam pemerintahan.
“Dia sebut enggak? enggak, tetapi pasti Pak Luhut sudah terangkan kepada Pak Prabowo ini daftar toxic person-nya ya, Pak SBY juga pasti sudah kasih daftar itu, tapi ini kan panggung belakang, kita mau menduga itu,” ucapnya, dikutip populis.id dari YouTube SINDOnews, Rabu (15/5).
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memberi pesan kepada Prabowo Subianto untuk tidak membawa orang toxic atau beracun masuk ke dalam pemerintahan.
“Untuk presiden terpilih, saya bilang jangan bawa orang toxic ke pemerintahanmu, itu akan sangat merugikan kita,” ucapnya dalam acara Jakarta Future Forum: Blue Horizons, Green Growth” di Jakarta, Jumat (3/5), dikutip dari CNN Indonesia.
Ia mengaku sudah mendapat pelajaran selama menjadi bagian dari kabinet pemerintahan Presiden Jokowi, dirinya menjelaskan masalah pemerintah adalah regulasi yang betentangan dengan kepentingan nasional, dan sekarang banyak yang harus dibenahi.
Luhut mengatakan solusi untuk permasalahan tersebut adalah digitalisasi, karena akan meningkatkan efisiensi dan transparansi aturan, sehingga dirinya mendorong digitalisasi sistem pemerintahan Indonesia yang terintegrasi.
“Saya bilang ke Presiden, ‘Pak, kalau Bapak tidak berani mengganti orang-orang yang tidak setuju dengan ini (digitalisasi sistem pemerintah yang terintegrasi), kita tidak akan maju. Jadi, kita harus mengganti orang-orang yang tidak setuju dengan ide ini,” katanya.
Sumber: populis
1 Komentar