Jakarta, hajinews.id,- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir tampaknya akan segera melakukan restrukturisasi bisnis pada anak dan cucu BUN. Soalnya menurut Erick, targetnya adalah melakukan efisiensi.
Ia berpendapat bahwa gurita bisnis BUMN bisa merusak ekosistem ekonomi nasional, bahkan bisa menggulung bisnis BUMN itu sendiri.
Dalam siaran pers yang disampaikan Kementerian BUMN, restrukturisasi di Kementereian BUMN dimulai dari penempatan Wakil Menteri. Kemudian dilakukan perampingan posisi 7 deputi menjadi 3 deputi fungsional, maka urusan deputi bukan lagi berdasarkan industri seperti sebelumnya.
“Tujuan restrukturisasi ini, agar kementerian dapat bekerja lebih optimal dan dapat menjadi lokomotif pembangunan bangsa. Saya mengharapkan semua yang bekerja di dalam lingkungan Kementerian BUMN memiliki orientasi melayani, service oriented. Kementerian BUMN dibentuk bukan untuk memperpanjang birokrasi, justru untuk membantu agar korporasi yang ada di bawahnya dapat sehat dan melayani masyarakat,” jelas Erick dalam siaran pers, Sabtu (23/11/2019). sumber: cnbc