Iran Minta Maaf Pesawat Ukraina Tertembak Rudal Iran

Lokasi jatuhnya pesawat Ukraina di Iran (AFP).
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Teheran, hajinews.id,- Pesawat Ukraina yang jatuh dan penumpangnya semua tewas ternyata karena tersenggol rudal Iran ketika negara para mullah itu meluncurkan kendali untuk menghajar markas Amerika di Irak.

Militer Iran mengaku telah secara tak sengaja menembak jatuh pesawat maskapaiUkraina di Iran. Pemerintah Iran pun menyampaikan penyesalan mendalam dan permintaan maaf.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Hari yang menyedihkan,” kata Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif dalam cuitan di Twitter seperti dilansir kantor berita Associated Press, Sabtu (11/1/2020).

“Kesalahan manusia pada saat krisis yang disebabkan oleh adventurisme AS telah menyebabkan bencana. Penyesalan mendalam kami, permintaan maaf dan belasungkawa kepada rakyat kami, kepada keluarga semua korban, dan kepada negara-negara lainnya yang terkena dampak,” tulis Zarif.

Pesawat penumpang Ukraina tersebut ditembak jatuh pada Rabu (8/1), beberapa jam setelah Iran melancarkan serangan rudal balistik ke dua pangkalan militer yang menjadi markas pasukan Amerika Serikat di Irak. Serangan rudal itu sebagai pembalasan atas tewasnya jenderal Iran, Qassem Soleimani dalam serangan udara AS di Baghdad, Irak.

Dalam statemen militer Iran yang dirilis media pemerintah Iran dan dilansir Associated Press, Sabtu (11/1/2020), militer menyatakan bahwa pesawat sipil Ukraina tersebut telah secara keliru dikira sebagai “target musuh” setelah pesawat itu mengarah menuju “pusat militer sensitif” Garda Revolusi. Disebutkan bahwa saat itu, militer Iran dalam “kesiapan level tertinggi” di tengah meningkatnya ketegangan dengan AS.

“Dalam kondisi seperti itu, dikarenakan kesalahan manusia dan dalam cara yang tak disengaja, penerbangan itu ditembak,” demikian statemen militer Iran. Militer Iran pun meminta maaf atas musibah itu dan menyatakan akan memperbaiki sistemnya untuk mencegah terulangnya kesalahan serupa di masa mendatang. (fur/afp/detik).

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *