Hikmah Malam: Setiap Tarikan Nafas Ada Taqdir Allah

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id,- Pernahkan terpikir bahwa setiap tarikan nafas ada taqdir Allah? Inilah yang sesungguhnya terjadi. Kita tidak tahu dalam tarikan nafas yang mana hidup kita akan berakhir, tapi begitu banyak kita lalaikan waktu yang ada tanpa menyandarkan kepada-Nya.

Allah berfirman artinya :
“Apakah kalian mengira bahwa kami menciptakan kalian untuk main-main dan bahwa kalian tidak akan dikembalikan kepada Kami ?” (Al Mukminun :115)

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Ketahuilah setiap tarikan dan desahan nafasMu, saat kita menjalani waktu demi waktu, adalah merupakan langkah menuju kubur, “Tiada suatu nafas yang terlepas dari kita, melainkan disitu pula ada takdir Allah yang berlaku atas diri kita.”

Waktu yang tidak akan mungkin kembali lagi, lan tarji’il ayyaami madhot.
Perhatikan firman Allah SWT berikut ini:

“Hai orang-² yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al-Hasyr [59] : 18)

Dalam Al-Qur’an Surah Al-Ashr (103) ayat 1-3, Allah SWT berfirman yang artinya sebagai berikut :
Demi masa, Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shalih dan nasihat menasihati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran, Ayat di atas menjelaskan bahwa manusia memang benar-benar berada dalam kerugian apabila tidak memanfaatkan waktu yang telah diberikan oleh Allah secara optimal untuk mengerjakan perbuatan-² baik.

Rasulullah SAW bersabda :
”Ada dua nikmat, dimana banyak manusia tertipu di dalamnya, yakni kesehatan dan kesempatan.” (HR Bukhori).

Hadits ini menjelaskan pentingnya memanfaatkan kesempatan (waktu), karena tanpa disadari banyak orang terlena dengan waktunya.

Orang yang mengetahui dan menyadari akan pentingnya waktu berarti memahami pula nilai hidup dan kebahagiaan.
Karena itu jangan sia-siakan waktu, manfaatkanlah segera :
~Waktu muda sebelum datangnya tua.
~Waktu sehat sebelum datang sakit.
~Waktu kaya sebelum datangnya miskin
~Waktu luang sebelum datangnya sempit.
~Waktu hidup sebelum datangnya mati.

Rasulullah SAW bersabda :
“Sebaik-baiknya manusia adalah orang yang diberi panjang umur dan baik amalannya, dan sejelek-jeleknya manusia adalah orang yang diberi panjang umur dan jelek amalannya.” (HR. Ahmad)

Kita tidak pernah tahu kapan ajal datang menjemput kita. Dan alangkah sangat menyesalnya kita, Karena waktu yang sudah lewat, tidak akan pernah bisa kembali lagi.

Bersholawatlah agar wabah COVID-19 cepat dijabut oleh Allah SWT. Aamiin Allahumma Aamiin

Wallahu a’lam (sumber: gwa).

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *